JATIMTIMES - Dalam pembangunan Kota Malang, keterlibatan berbagai pihak menjadi hal yang penting. Hal inilah yang juga disadari oleh Paslon nomor urut 3, Abah Anton dan Dimyati Ayatulloh. Untuk itu, dalam menyukeskan visi misinya kedepan, Paslon Abadi mengandeng para influencer di Kota Malang.
Diskusi mendalam belum lama ini, Paslon Abadi melaksanakan diskusi mendalam dengan para influncer. Topik utama yang menjadi bahasan adalah tentang program-progam pembangun Kota Malang.
Baca Juga : Pj Wali Kota Malang Minta Ada Optimalisasi Proses Bisnis untuk Dongkrak PAD
Momen ini menjadi strategis, dimana keterlibatan banyak pihak dalam pembangunan Kota Malang sangatlah penting. Terlebih, para influencer yang notabene memiliki basis massa akan dapat menyebarkan informasi-informasi penting ataupun mengajak berbagai kalangan masyarakat dalam hal positif terkait pembangunan Kota Malang.
Selain itu, dengan pemahaman perkembangan era kekinian dan teknologi yang mendalam, para influencer yang kebanyakan adalah generasi milenial ini tentunya sangat iskal dalam memberikan kontribusi positif pembangunan Kota Malang yang lebih maju dan bermartabat.
"Influencer dan konten kreator serta generasi milenial dengan keahlian dan kreativitas yang dimiliki akan lebih mudah menyampaikan kritik, masukan dan harapan dari masyarakat," kata Abah Anton.
Untuk itulah, kolaborasi dengan berbagai pihak, salah satunya para influencer menjadi hal yang tak bisa dinafikan. Pihaknya berharap, nantinya para influencer dapat mengikuti berbagai program-program yang dijalankan oleh Paslon Abadi.
Baca Juga : Pjs. Bupati Blitar Hadiri Rakornas 2024 di SICC, Dukung Implementasi Asta Cita Menuju Indonesia Emas 2045
Dimyati Ayatulloh menambahkan, bahwa kolaborasi untuk pembangunan dan kemajuan Kota Malang menjadi sebuah keniscayaan. Pemerintah tentunya akan kesulitan ketika membangun daerah tanpa kolaborasi.
"Butuh kolaborasi seluruh pihak, termasuk teman-teman yang hadir serta masyarakat umum. Untuk itu, sampaikan juga kepada masyarakat bahwa pentingnya berkolaborasi," pungkasnya.