JATIMTIMES - Presiden Republik Indonesia Jokowi blusukan di Pasar Soponyono Rungkut, Surabaya, Jumat (6/9).
Presiden Jokowi mengatakan, kunjungan ke Pasar Soponyono untuk memantau sejumlah kebutuhan bahan pokok langsung dari para Pedagang Pasar.
Baca Juga : Cetak Gol di Laga Uji Coba, Malik Risaldi Makin Percaya Diri Hadapi Persita
Dia menjelaskan, bahwa Inflasi terutama Inflasi Pangan dalam kondisi yang sangat baik.
Di Pasar Soponyono, Komoditi Bawang Merah juga berada pada harga yang stabil dimana Rp. 25.000/kg setelah sebelumnya di harga Rp. 40.000/kg. Begitu juga harga Telur di kisaran Rp. 24.000.
Menurutnya, inflasi khususnya inflasi pangan yang baik ini harus terus dijaga dan dipertahankan. Kondisi yang baik ini disebabkan oleh distribusi yang cukup, pasokan yang baik sesuai kondisi di lapangan.
"Saya cek kondisi di lapangan seperti itu distribusi dan pasokan sangat baik," terangnya.
Saat bertemu sejumlah ibu-ibu dan pedagang pasar, Presiden Jokowi turut pamitan karena mulai bulan depan ia sudah akan mengakhiri masa tugasnya.
"Saya pamitan, karena bulan depan sudah purna tugas," terangnya.
Baca Juga : Miliki Fasilitas Hotel Bintang 5, RS Kemenkes Surabaya Diresmikan Presiden Jokowi
Jainul salah satu pedagang Pasar Soponyono mengatakan, bahwa harga bahan pokok di pasaran saat ini cenderung stabil. Ia mendetailkan seperti Harga Beras Premium dijual dengan harga Rp. 12.000 - 15.000, kemudian Minyak Kita di sini dijual dengan harga Rp. 15.000, dan Bawang Putih Cuting dijual dengan harga Rp. 37.000-40.000,-.
Jainul mengatakan, kenaikan harga bahan pokok biasanya terjadi pada Hari Libur atau hari besar keagamaan.
“Kenaikan harga ini bersifat naik turun tergantung kondisi biasanya terjadi ketika Maulid, Hari Raya Idul Fitri sampai Hari Natal," tutupnya.