JATIMTIMES - Damkar Kota Malang melakukan dua penyelamatan pada Kamis (9/5/2024). Namun, dua aksi penyelamatan itu tidak berkaitan dengan kobaran api, namun terkait ancaman ular yang masuk ke dalam rumah warga.
Komandan Regu (Danru) 1 Damkar Kota Malang, Jainuri membenarkan bahwa ada dua peristiwa ular masuk ke rumah warga. Waktunya pun hampir bersamaan yakni sekitar pukul 13.00 WIB dan 13.41 WIB. “Benar ada peristiwa dua ular masuk rumah warga di Kota Malang. Informasi yang kami terima itu dari masyarakat,” kata Jainuri.
Baca Juga : Lansia Diduga Pikun Lolos dari Maut meski Rumah Sering Kebakaran
Peristiwa ular masuk rumah pertama terjadi di Jalan Kamelia, Kelurahan Lowokwaru, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang. Di situ tim Damkar Kota Malang membutuhkan waktu sekitar 20 menit untuk menaklukkan ular.
“Kami tiba di lokasi itu sekitar pukul 13.27, kemudian selesai dan mengamankan ular yang ada di bawah tempat tidur sekitar pukul 13.48,” ungkap Jainuri.
Peristiwa kedua ada di Jalan KH Hasyim Ashari, Kelurahan Kauman, Kecamatan Klojen, Kota Malang. Ketika datang dilokasi, tim Damkar Kota Malang langsung menyisir lokasi yang dilaporkan terdapat ular masuk rumah. “Informasi dari pelapor, ular bersembunyi dibawah lemari didalam kamar. Kemudian kami melakukan penyisiran disekitar lokasi tersebut,” kata Jainuri.
Sekitar 30 menit, tim Damkar Kota Malang berhasil membawa tangkapan ular yang bersembunyi di bawah lemari tersebut.
Baca Juga : Api Penyebab Kebakaran Rumah Lansia di Turen Diduga Berasal dari Tungku Kayu
Usai melakukan penyelamatan, tim Damkar Kota Malang juga tak lupa memberikan edukasi kepada masyarakat terkait bahaya ular masuk rumah. Sehingga pihaknya memberikan edukasi agar rumah tidak dimasuki hewan berbahaya yang salah satunya adalah ular.
“Supaya ular tidak kembali (masuk rumah) sebaiknya setiap akses kita sarankan supaya di berikan wewangian. Contoh menggunakan kapur barus atau hipol. Karena dengan wewangian akan menghilangkan sensor milik ular, terutama pada tempat pembuangan air keluarga,” beber Jainuri.
