JATIMTIMES - Ada yang baru di lingkup Mapolres Tulungagung dalam beberapa waktu belakangan. Hal ini lantaran ada lima bintara remaja asli Papua yang ditempatkan untuk berdinas di Polres Tulungagung.
Kasihumas Polres Tulungagung Ipda Nanang Murdianto menyampaikan Polres Tulungagung menerima penempatan 5 personel bintara remaja Polri asli Papua. Kelima personel ini sesuai telegram mutasi ditempatkan di Polres Tulungagung untuk belajar, kemudian juga untuk mempererat persatuan dan kesatuan.
Baca Juga : Teror di Balik Pemilu Kota Blitar: Anggota Panwascam Sukorejo Lapor Polisi usai Bongkar Dugaan PSU
“Apabila nanti masyarakat Tulungagung bertemu anggota-anggota saya yang asli dari Papua ini lagi patroli, silakan disapa,” kata Ipda Nanang, Senin (13/1/2024).
Kelima personel ternyata cukup lama berada di Tulungagung atau sudah mulai berdinas kurang lebih 3 minggu di polres.
“Mereka sudah mulai betah di Tulungagung. Mungkin nanti ada yang ingin pulang berdinas di Papua, ada pula yang ingin tetap di Tulungagung. Bagi yang ingin menetap syukur dapat jodoh orang Tulungagung. Bisa langsung membaur dengan warga menjadi saudara-saudara kita semua," ujarnya.
Hampir semua Polres di Polda Jatim, Jawa Tengah, Jawa Barat ditempatkan personel bintara remaja asli Papua. Tujuannya untuk mempererat persatuan dan kesatuan bangsa, utamanya dengan warga Papua sebagai bagian dari NKRI.
Baca Juga : Klarifikasi Baqi Memorial Park Buntut Penolakan Makam Komersial, Beberkan Bukti Persetujuan Izin Lingkungan
“Nantinya setelah sekian tahun berdinas di polres-polres di Pulau Jawa, kalau ingin kembali setidaknya sudah ada gambaran seperti ini lho yang disebut dengan kemajuan Indonesia. Jadi, mereka nanti bisa menjadi ujung tombak dalam membangun masyarakat di Papua,” ungkapnya.
Kelima personel bintara remaja itu Bripda Markus Korwa, Bripda Yunien Matuan, Bripda Antis Tundam, Bripda Uto Tabuni dan Bripda Fiki Mabel.