JATIMTIMES - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang bersama Universitas Negeri Malang (UM) menggelar diskusi untuk membahas isu-isu strategis untuk peningkatan mutu pendidikan di Kabupaten Malang. Mulai dari kualitas sumber daya manusia murid dan guru, penggabungan sekolah, hingga fasilitasi pendidikan untuk anak berkebutuhan khusus serta anak putus sekolah.
Dalam diskusi tersebut dipimpin langsung oleh Bupati Malang HM. Sanusi dan Rektor UM Prof. Hariyono. Sanusi didampingi Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah Kabupaten Malang Nurman Ramdansyah beserta kepala organisasi perangkat daerah, sedangkan Prof. Hariyono didampingi jajaran civitas akademika UM.
Baca Juga : Tingkat Gemar Membaca Kota Malang Tertinggi Kedua di Jatim
Bupati Malang HM. Sanusi menyampaikan, pertemuannya dengan pimpinan dan civitas akademika UM merupakan serangkaian pembahasan mengenai isu-isu strategis pendidikan di Kabupaten Malang.
"Ini tujuannya untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak-anak Paud, SDN, dan SMPN yang harapannya nilai rapornya dari semester satu sampai akhir itu nilai rata-ratanya sembilan semua. Sehingga pendidikan kita terukur di situ," ungkap Sanusi kepada JatimTIMES.com, Rabu (12/2/2025).
Menurutnya, peningkatan mutu pendidikan pada jenjang Paud, SDN dan SMPN di Kabupaten Malang tersebut nantinya melalui program-program kerja sama antara Pemkab Malang dengan UM. Salah satunya yakni program pengabdian dosen kepada masyarakat.
"Nanti akan ada sekolah-sekolah unggulan yang akan dibina langsung oleh UM dengan pengajaran yang akan dibantu oleh Doktor dan Profesor dengan program Doktor dan Profesor mengajar di SDN dan SMPN di Kabupaten Malang," ujar Sanusi.
Pihaknya menyebut, kerja sama yang terjalin antara Pemkab Malang dengan UM terkait penguatan mutu pendidikan di Kabupaten Malang berlangsung selamanya. Karena kedua belah pihak telah berkomitmen untuk terus meningkatkan mutu pendidikan pada semua jenjang pendidikan di Kabupaten Malang.
Baca Juga : Warga Temukan Potongan Kepala Manusia di Pinggir Sungai Konto Jombang
"Ini kerja samanya berlangsung selamanya. Karena kita sudah MoU setiap lima tahun dengan Pak Rektor dan PKS oleh para dekan dengan para kepala dinas," kata Sanusi.
Sementara itu, Rektor UM Prof. Hariyono menyampaikan, bahwa pertemuan jajaran pimpinan Pemkab Malang dengan civitas akademika UM merupakan tindak lanjut dari kerja sama yang terjalin antara Pemkab Malang dengan UM.
"Kita ingin melakukan kerja sama Pemkab Malang khususnya dalam bidang pendidikan. Karena kita sadar, UM merupakan bagian dari warga Malang Raya ingin komitmen agar pendidikan di Kabupaten Malang dan Malang Raya pada umumnya, mengalami peningkatan yang signifikan," jelas Hariyono.
