JATIMTIMES - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang merencanakan untuk melakukan pemeliharaan pohon. Terlebih banyak peristiwa pohon tumbang jelang akhir tahun ini.
Kepala Bidang Ruang Terbuka Hijau (Kabid RTH) DLH Kota Malang, Laode KB Al Fitra mengatakan bahwa saat ini banyak laporan masyarakat terkait pohon yang tumbang. Bahkan sebagian juga mengenai pengendara bermotor yang sedang melintas.
Baca Juga : BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem di Jawa Timur Sepanjang Desember 2024
Berkaca dari itu, Laode mengaku sebelumnya pihaknya telah melakukan survei kepada seluruh pohon yang ada di Kota Malang. Dari situ, pihaknya telah memiliki data untuk dalam waktu dekat melakukan pemeliharaan.
Disisi lain, pihaknya juga mendapat laporan dari masyarakat terkait kondisi pohon. Jika memungkinkan langsung dilakukan penanganan, maka pihaknya akan segera melakukannya.
“Kami memiliki perencanaan pemeliharaan pohon pada Desember, mulai tanggal 1 sampai 31. Dan itu menyeluruh di seluruh kawasan di Kota Malang,” kata Laode dikantornya ditemui JatimTIMES, Senin (9/12/2024).
Dijelaskan Laode, setidaknya ada 76 titik yang direncanakan DLH Kota Malang untuk pemeliharaan. Puluhan titik itu hanya untuk bulan Desember 2024.
“Perencanaan itu ada pada 76 titik. Itu hanya untuk bulan Desember. Ini berdasarkan survei dan laporan masyarakat,” ungkap Laode.
Baca Juga : Pohon Tumbang, Arus Lalu Lintas Malang-Surabaya Tersendat
Pada penanganan pemeliharaan pohon, Laode mengaku akan melakukan tindakan berdasarkan survei yang telah dilakukan.
“Jadi kami langsung melakukan tindakan, seperti perapian, perempesan pohon berdasarkan survei dan laporan masyarakat tadi,” beber Laode.
Pada sejumlah pohon yang telah tumbang, Laode mengaku hal itu tidak bisa diprediksi. Karena sebelumnya, pihaknya telah melakukan survei dan sejumlah pohon tersebut masih dalam kondisi sehat.
“Musim hujan ini menimbulkan pohon menahan beban yang berat, karena air juga berat. Dan kita tidak bisa memprediksi hujan dan angin yang membuat beban tersendiri bagi pohon,” tukas Laode.