JATIMTIMES - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi bergerak cepat menangani musibah bencana banjir yang terjadi di Dusun Sumberjambe RT. 2 RW. 3 Desa Kandangan, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi.
Badan penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banyuwangi telah mengirimkan tim lengkap dengan peralatannya untuk membantu warga yang terdampak banjir yang terjadi.
Baca Juga : Hari Air Sedunia, Warga Kota Batu Gelar Ritual Nadah Banyu Bersih Dandang
Menurut Mujito, Sekretaris BPBD Kabupaten Banyuwangi, informasi dari tim yang ada di lapangan kondisi lokasi banjir di Desa Kandangan sudah mulai surut. Warga terdampak 63 KK melakukan kegiatan pembersihan material lumpur di dalam rumah pada Selasa (22 /03/ 2022).
“Aktifitas warga mulai normal, akses jalan masih terdapat titik genangan air tetapi masih bisa dilalui kendaraan roda dua. Dapur umum sudah berjalan mudah-mudahan penanganan segera selesai dan tidak ada kerusakan berarti dari warga,” jelas Mujito di ruang kerjanya Selasa (22 /03/ 2022).
Selain membuka dapur umum Tagana berada di Masjid Afdeling Sumbergandeng Dusun Sumberjambe, pihak BPBD juga memberikan bantuan logisitik dan melakukan droping air bersih layak minum untuk warga terdampak, imbuhnya.
Selain petugas BPBD Banyuwangi tim yang terlibat dalam aksi kemanusiaan di Desa Kandangan adalah; Dinas Sosial Perlindungan Perempuan dan KB, Dinas PU Pengairan, DPU Cipta Karya Perumahan dan Pemukiman, Dinas Lingkungan Hidup (DLH), TNI/Polri dan Satpol PP, pemerintah kecamatan dan desa setempat serta warga masyarakat.
Dia menuturkan pada Senin 21 Maret 2022 sekitar pukul 15.00 Wib telah terjadi hujan lebat yang mengakibatkan naiknya volume air di Sungai Karang Tambak yang mengakibatkan Dusun Sumberjambe RT. 2 RW. 3 Desa Kandangan Kecamatan Pesanggaran Banyuwangi terendam banjir.
“Akibat meluapnya sungai Karang Tambak sekitar 100 rumah warga dengan jumlah penghuni sekitar 63 KK tergenang air dengan ketinggian sekitar 30 cm dan air sempat masuk ke beberapa rumah warga,” imbuhnya.
Selanjutnya sebuah bangunan jembatan penghubung antara Dusun Sumberjambe dengan Dusun Sumberdadi Desa Kandangan mengalami kerusakan atau roboh akibat diterjang derasnya arus sungai Karang Tambak, sehingga jembatan tersebut tidak dapat dilalui oleh masyarakat setempat.
Baca Juga : Ritual Sambut Panen di Petilasan, 2 Warga Meninggal Hirup Gas
Sementara Camat Pesanggaran Agus Mulyono, menambahkan pihaknya sudah melakukan komunikasi dan koordinasi dengan pihak Afdeling Sumbergandeng masuk wilayah PTPN XII Kebun Sumberjambe yang dalam waktu dekat pihak kebun akan mendatangkan excavator untuk menutup tanggul yang jebol.
” Saat ini tim BPBD, TNI/Polri,Tagana dan relawan ikut membantu warga yang terkena musibah bencana. Selain itu juga membuka dapur umum pemenuhan warga terdampak, termasuk memenuhi kebutuhan logistik dan air bersih,” jelasnya.
Menurut dia peristiwa naiknya debit air sungai yang mengakibatkan banjir di wilayah Afdeling Sumbergandeng sudah beberapa kali terjadi, salah satu penyebab terjadinya banjir karena dangkalnya dasar sungai, dan terjadinya pertemuan aliran sungai Karang Tambak dengan sungai Cawang.
“Sementara tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut selanjutnya warga bersama aparat keamanan dan pemerintahan setempat dibantu oleh warga akan membersihkan sisa-sisa banjir,” pungkasnya.