free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Revitalisasi Pembangunan, Terminal Patria Kota Blitar Belum Terapkan Aplikasi Peduli Lindungi

Penulis : Aunur Rofiq - Editor : Yunan Helmy

30 - Sep - 2021, 22:55

Placeholder
Ilustrasi.(Foto : Ist/Google Images/Kompas.com)

JATIMTIMES - Terminal Patria Kota Blitar belum menerapkan aplikasi Peduli Lindungi untuk mengecek kesehatan calon penumpang. Kebijakan ini diambil karena Terminal Patria saat ini masih dalam tahap revitalisasi pembangunan.

Sebelumnya, Pemerintah RI melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menerapkan penggunaan aplikasi PeduliLindungi sebagai salah satu syarat perjalanan transportasi darat, laut, udara, dan perkeretaapian. 

“Terminal Patria Blitar hingga kini belum menggunakan aplikasi Peduli Lindungi untuk mengecek status kesehatan para penumpang. Hal itu dikarenakan pembangunan revitalisasi di Terminal Patria masih berlangsung,” kata Plh Koordinator Satuan Pelaksana (Korsatpel) Terminal Patria Blitar Arif Wahyudi dilansir dari laman situs remi Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar, Kamis (30/9/2021).

Baca Juga : Jika Pemberlakuan Ganjil-Genap Diterapkan di Kota Batu, Bakal Diterapkan di 3 Titik Ini

Menurut Arif, saat ini di Jawa Timur baru ada 8 terminal tipe A yang sudah menerapkan aplikasi Peduli Lindungi. Di antaranya Terminal Gayatri Tulungagung, Terminal Arjosari Malang, Terminal Ngawi, dan Terminal Probolinggo.

“Saat ini Terminal Patria Kota Blitar belum menerapkan aplikasi tersebut karena pembangunan revitalisasi masih berlangsung. Kondisi tersebut dikhawatirkan mengganggu karena petugas harus mengatur antrean penumpang jika aplikasi Peduli Lindungi diterapkan,” ucap Arif.

Meskipun belum menerapkan aplikasi Peduli Lindungi, syarat vaksin covid-19 tetap berlaku bagi calon penumpang bus dalam kota dan antar-kota.

“Penumpang cukup menunjukkan bukti vaksin covid-19 kepada petugas. Sedangkan untuk penumpang bus antarkota, selain menunjukkan bukti vaksin, namun juga harus menunjukkan hasil negative swab PCR atau antigen,” imbuhnya.

Baca Juga : Dua Tower Seluler Ilegal di Jombang Ditutup Paksa Karena Rugikan Pemkab

Lebih dalam Arif menyampaikan, setelah sempat sepi penumpang di masa pandemi covid-19, khususnya saat penerapan PPKM, jumlah penumpang di Terminal Patria Kota Blitar mulai menunjukkan tren kenaikan di bulan September 2021. “Penumpang mulai naik. didominasi oleh bus antarkota dalam provinsi (AKDP),” pungkas Arif.

 


Topik

Pemerintahan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Aunur Rofiq

Editor

Yunan Helmy