Aksi pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) tiada hentinya. Terbaru, pelaku beraksi di Jalan Lembayung, Kelurahan Bumiayu, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, Sabtu (10/10/2020) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB.
Motor jenis Yamaha MT dengan nomor polisi N 4031 AAZ milik Rizky Kristiandika (34) warga setempat amblas digondol maling. Akibat kejadian tersebut, korban menderita kerugian sebesar Rp 35 juta.
Baca Juga : Ada Tambang Pasir Ilegal di Desa Sumber Bondowoso
Raibnya motor itu baru diketahui korban sekitar pukul 05.00 WIB saat mau berangkat kerja. Korban terkaget-kaget karena mendapati motornya yang sebelumnya diparkir di teras rumah, telah lenyap.
Diceritakan korban, saat itu sekitar pukul 22.00 WIB, baru saja menyervis motornya. Setelah itu, korban memarkirkan kendaraannya di teras rumah. RUmah korban ada halaman dan berpagar. Kemudian korban masuk ke dalam rumah.
"Sebelumnya saya baru saja servis motornya setelah itu saya parkir di teras, di dalam pagar rumah. Sekitar pukul 01.30 WIB, adik saya pulang kerja, saat itu dilihat masih ada. Setelah itu adik saya masuk ke dalam rumah," bebernya.
Kemudian, sekitar pukul 02.00 wib, adik korban kembali keluar rumah untuk merokok di halaman. Saat itu, motor korban dilihat masih ada terparkir di teras rumah. Tak lama setelah itu, adik korban menggembok pagar halaman dan kemudian masuk ke dalam rumah untuk beristirahat.
"Pas pagi harinya, saya mau berangkat kerja, kemudian keluar rumah motor saya ternyata sudah nggak ada. Saya lihat pagar juga sudah terbuka, gemboknya tidak ada,"jelasnya.
Selain melihat motor miliknya telah raib, ia juga melihat, jika saat pada gagang pintu rumah terdapat sebuah tali tambang berwarna biru yang sengaja diikatkan oleh pelaku pencurian. Diduga saat itu, pelaku sengaja melakukan hal tersebut untuk mengantisipasi jika aksinya ketahuan pemilik kendaraan tak bisa langsung mengejarnya.
Baca Juga : Ditinggal Salat, Hp Bocah SD di Bandulan Dicolong Maling
"Saya lihat tambang itu diikatkan pada gagang pintu. Kalau saya tadi keluarnya lewat pintu lorong samping rumah, sehingga awalnya saya nggak tau kalau pintu itu ditali sama pelaku," ungkapnya.
Setelah itu, korban kemudian mencoba mencari informasi kepada warga sekitar terkait keberadaan motornya. Namun tidak ada warga yang mengetahui keberadaan motor miliknya.
"Saya tanya tetangga nggak ada yang tahu kejadian. Cuma memang ada yang sempat heran, pukul 04.00 WIB, pagar rumah kok sudah terbuka, dipikir saya sudah berangkat kerja. Istri saya sebenarnya jam 04.00 sudah bangun, tapi saat itu juga nggak mendengar apa-apa," ungkapnya.
Tidak lama kemudian, korban pun melaporkan kejadian tersebut ke polisi. Selain itu, korban juga mem-Posting kabar kehilangan motor miliknya itu ke media sosial.