free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Transportasi

Ganti Nama, Ojek Pangkalan Bisa Naik-Turunkan Penumpang di Terminal Arjosari

Penulis : Irsya Richa - Editor : Yunan Helmy

21 - Jun - 2025, 18:45

Placeholder
Ojek pangkalan yang ada di depan Kantor Cabang Taspen. (Foto: Irsya Richa/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Tak hanya ojek online yang sudah diperkenankan untuk menaik-turunkan penumpang di dalam Terminal Arjosari, Kota Malang. Kini, pihak terminal juga menggandeng ojek pangkalan yang kini diberi nama ojek tradisional untuk bisa menaik- turunkan pelanggan di dalam terminal.

“Mereka (ojek tradisional) siap untuk tertib dan taat pada peraturan Terminal Arjosari. Nama bagi ojek konvensional ini menjadi ojek tradisional agar lebih menarik penumpang dan terdengar lebih humanis,” ungkap Kepala Terminal Arjosari Malang Mega Perwira Donowati.

Baca Juga : Kemenhub Ungkap Kronologi Ancaman Bom di Penerbangan Haji Debarkasi Surabaya

Ojek tradisional ini akan dilengkapi identitas dengan menggunakan seragam atau rompi sebagai identitas dari swadaya mereka.

“Di rompi terdapat identitas pengemudi seperti nama pengemudi, nomor urut pengemudi, kategori ojek tradisional roda dua atau empat,” imbuh Mega, Sabtu (21/6/2025).

Tak hanya itu. Pihak ojek tradisional ini juga wajib berpakaian rapi dan bersepatu. Jadi, dilarang menggunakan sandal jepit. Kelengkapan ini harus digunakan saat mereka bertugas.

Pengaturan ojek tradisional ini mencakup semua pengemudi berkumpul di satu titik lokasi khusus pengemudi ojek tradisional. Jadi, tidak kumpul di penurunan penumpang bus.

Di lokasi penurunan penumpang hanya ada diperbolehkan satu koordinator ojek tradisional roda dua dan satu koordinator ojek tradisional roda empat. “Nanti apabila ada penumpang, maka mereka yang akan memanggil pengemudi ojek tradisional sesuai antrean dan kebutuhan penumpang,” tambah Mega.

Tarif ojek tradisional disesuaikan dengan wajar, tidak diperbolehkan mematok harga yang terlalu tinggi kepada penumpang. Nantinya akan ada pengawasan dari koordinator ojek tradisional terkait tarifnya.

Baca Juga : Ancaman Bom, Pesawat Angkut Jemaah Haji Debarkasi Surabaya Mendarat Darurat di Kualanamu

“Kami berharap dengan adanya aturan ini, semua bisa mengikuti sesuai dengan aturan yang berlaku,” ucap Mega.

Terpisah, salah seorang penumpang bus, Novita Sari, merespons positif  adanya ojek tradisional. Namun terkait dengan tarif, dia berharap nantinya bisa sesuai atau ramah di kantong.

“Ya jangan sampai nanti tarifnya lebih mahal dari ojel online. Yang ada nanti malah semua pada lari ke ojek online,” ujar Novita.

 

Perolehan Medali Porprov Jatim IX 2025

Update: -

No Kota / Kabupaten Emas Perak Perunggu Poin
Total - - - -

Topik

Transportasi Ojek pangkalan Terminal Arjosari ojek tradisional



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Irsya Richa

Editor

Yunan Helmy