JATIMTIMES - Pemerintah Kota (Pemkot) Malang akan melakukan perbaikan pada Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) yang berada di Kelurahan Tunjungsekar, Kecamatan Lowokwaru. Rencananya, perbaikan akan menggunakan dana Corporate Social Responsibility (CSR).
Pj Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan mengatakan perbaikan TPST merupakan satu dari 11 program prioritas yang telah disusun dan disepakati bersama legislatif. Bahkan, beberapa di antaranya juga telah dianggarkan pada sejumlah OPD.
Baca Juga : Plt Bupati Malang Bakal Buka Kios Pangan di Setiap Kecamatan, Anggarkan Rp 1 Miliar
“Sejak saya ditugaskan hampir 4 bulan ini, saya telah belanja masalah, kemudian saya tetapkan setiap prioritas. Dan Alhamdulillah kita sudah intervensi untuk dibangun TPS yang lebih layak,” kata Iwan, Rabu (13/11/2024).
Dengan menggunakan CSR, Iwan menjelaskan hal itu sangat membantu Pemkot Malang. Karena tidak hanya membebani anggaran dari plat merah. Dalam hal ini pihaknya sangat mengapresiasi pelaku usaha yang membantu Pemkot Malang.
“Terima kasih kepada para pelaku usaha yang ada di Kota Malang. Melalui pembangunan TPST kita ada CSR dari pelaku usaha yang memberikan kontribusi untuk pembangunan ini,” ujar Iwan.
Pemanfaatan dana CSR ini disebut Iwan bukan hanya untuk pembangunan TPST di Kota Malang. Melainkan juga akan digunakan untuk merenovasi sekolah yang tercatat mengalami kerusakan.
“Ada 51 sekolah yang membutuhkan perbaikan. Untuk saat ini kita mengintervensi SDN Ketawanggede yang memang menjadi prioritas. Untuk bisa kita progres dan kita perbaiki,” terang Iwan.
Baca Juga : Program Darurat PBG-SLF Sukses, Sosialisasi Digencarkan Cipta Karya DPUPRPKP Kota Malang
Ke depan, Iwan berharap agar pelaku usaha turut berperan aktif membangun Kota Malang. Karena melalui dana CSR, apa yang dilakukan saat ini bisa ditingkatkan kedepannya.
“Harapan saya ini kedepan dapat ditingkatkan kembali. Bagi para pelaku usaha yang CSR-nya belum dikeluarkan, mari dikeluarkan. Dan mencari nafkah di Kota Malang tentunya harus bisa bersinergi dan berkolaborasi untuk pembangunan yang lebih baik di Kota Malang,” tukas Iwan.