free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Lompat Jendela dan Asik Masyuk dengan Pacar, Pelajar di Tulungagung Ditangkap Warga

Penulis : Anang Basso - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

12 - Jun - 2023, 03:33

Placeholder
Suasana mediasi di kantor desa Ngubalan, Kecamatan Kalidawir (Foto: Istimewa for Tulungagung Times)

JATIMTIMES - Dua pelajar Sekolah Lanjutan Atas (SLTA), muda dan mudi di Tulungagung, ditangkap warga di Desa Ngobalan, Kecamatan Kalidawir, Sabtu (10/6/2023) malam.

Sejoli yang mabuk asmara ini, bertemu di dalam kamar dan kepergok warga. Kemudian, keduanya diarak ke kantor Desa Ngubalan, untuk dimintai keterangan dan dicarikan solusi.

Baca Juga : Penemuan Mayat Pria Termutilasi Tanpa Tangan dan Kaki Gegerkan Warga Sidoarjo, Begini Ciri-cirinya

"Sudah sebulan kita intai, pernah suatu ketika ketangkap basah. Namun, prianya tidak mengaku," kata Tirto (45) tokoh masyarakat sekitar.

Tidak percaya begitu saja, Tirto dan beberapa pemuda melakukan pengintaian karena pria yang berinitial Kumbang (16) ini berlaku mencurigakan.

"Dia berasal dari desa sebelah, teman sekolah perempuannya," ujarnya sambil menyebut nama salah satu Desa di Kecamatan Ngunut.

Sejoli ini merupakan siswa di salah satu sekolah lanjutan atas di wilayah Kecamatan Rejotangan.

"Saat ditangkap, pria itu datang naik sepeda lipat. Sebelum masuk ke jendela, sepedanya disembunyikan di bawah pohon kenikir," ungkapnya.

Wanita yang didatangi berinisial Bunga (16), saat Kumbang datang ibunya sedang menyusui adiknya di kamar lain.

"Ayahnya di luar negeri, merantau," imbuhnya.

Baca Juga : Desa Bagelenan Blitar Geger, Ada Mayat Wanita Tewas Membusuk di Dalam Sumur

Setelah diduga telah melakukan hubungan badan, pemuda yang telah mengintai gerak-gerik Kumbang, langsung bergerak dan menangkap sejoli yang asik masyuk ini.

Di kantor Desa Ngubalan, orang tua kedua pelajar ini dipanggil dan diajak berembuk.

"Kita mediasi, karena masih di bawah umur maka tidak ada sanksi kecuali hanya membuat surat pernyataan," ucap Siswanto, Kepala Desa Ngubalan, Minggu (11/6/2023).

Kades yang akrab dipanggil Glocon ini menjelaskan, kedua pelajar ini teman yang sedang berpacaran dan tiap hari pulang dan pergi sekolah bersama.

"Karena itu, keduanya tetap harus melanjutkan sekolah. Mereka tidak boleh mengulangi perbuatannya lagi dan nanti jika sudah tamat biar tanggungjawab dengan disaksikan masing-masing orang tua dan kepala desanya," pungkasnya.


Topik

Peristiwa Penggerebekan asusila tulungagung



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Anang Basso

Editor

Sri Kurnia Mahiruni