JATIMTIMES - Kreasi makanan memang tak pernah ada habisnya. Selalu akan muncul makanan dengan tampilan baru. Tak terkecuali dengan jajanan manis yang viral dari Solo. Ya, jajanan itu adalah kue yupi.
Pernah dengar tentang kue yupi? Tak perlu khawatir jika belum pernah mendengarnya. Wajar saja jika kamu merasa asing dengan jajanan satu ini, karena jajanan murah meriah ini hanya bisa ditemukan di Solo dan sekitarnya. Dilansir dari pengguna akun TikTok @KEDIRIPRIDE pada Rabu (8/3/23) kemarin yang sedang membeli jajanan unik ini bertanya “Sehari biasanya habis?” kepada penjual kue yupi dengan gerobak, “Habis, biasanya habis 2 kg” jawab penjual dalam video yang dibagikan @KEDIRIPRIDE di TikToknya.
Baca Juga : Gumpalan Awan Hitam Terlihat dari Tulungagung, Fenomena Erupsi Merapi?
Pasti ketika kamu mendengar nama jajanan ini kamu mengira kue ini terbuat dari permen yupi. Kue yupi sendiri adalah adonan kue yang memiliki bentuk bulat kecil-kecil yang ditusuk dengan tusukan sate.
Sebelum disajikan, kue yupi ini akan dikukus terlebih dahulu agar pelanggan bisa menyantapnya saat hangat. Adonan kue yang kalis akan membuat kue yupi bertekstur empuk dan kenyal seperti halnya permen yupi. Saat kamu melihat proses pembuatan kue yupi, kamu pasti akan berpikir tampilannya mirip dengan permen yupi. Dengan rupa warna-warni pasti bikin kamu makin ngiler.
Setelah dikukus kue ini kemudian akan dioleskan krim dengan aneka rasa dan taburan gula. Kamu bisa memilih rasa strawberry, coklat, melon, nanas, anggur, dan lainnya. Pembeli bisa bebas memilih varian rasa yang mereka inginkan. Kamu bisa mencampur satu rasa dengan rasa lainnya. Setelahnya penambahan topping yang tak tanggung-tanggung menjadikan rasa kue satu ini sangat nikmat yang disukai semua kalangan.
Di tempat asalnya, penjual kue ini akan berjualan dari pukul 09.30 WIB, dan pada pukul 13.00 WIB. Satu tusuk kue yupi berisi 5 buah kue yupi yang mungil. Dan jangan kaget dengan harga per tusuknya yang sangat murah! ya ini hanya Rp1.000 rupiah saja. Sangat cocok sebagai cemilan saat kamu bersantai.
