JATIMTIMES - Rezeki manusia memang telah diatur oleh Allah SWT melalui takdirnya masing-masing. Kendati demikian, selain berusaha, namun ada hal-hal yang menyebabkan rezeki seret.
Seperti diriwayatkan dalam Hadist, jika kedatangan hewan yang satu ini bisa membuat rezeki jadi seret. Tak hanya rezeki, jika hewan ini masuk rumah, maka ibadah penghuni rumah ditolak Allah SWT.
Baca Juga : Wabah PMK Tak Pengaruhi Penjualan Daging Sapi di Pasar Kota Batu
Setiap ciptaan Allah SWT di seluruh alam termasuk hewan memiliki ketentuannya masing-masing. Hewan satu dengan yang lainnya, juga memiliki nilai dan manfaat berbeda-beda.
Sehingga, manusia bisa memilah dan memilih, mana hewan yang bisa mendatangkan manfaat dan mana yang membawa mudharat atau bahaya.
Jika ada hewan yang mendatangkan mudharat, seperti membuat rezeki seret, maka sebaiknya manusia menjauhinya dan jangan sampai hewan itu masuk ke dalam rumah.
Lantas hewan apakah yang dimaksud? Hal ini disampaikan, oleh KH Ahmad Bahauddin Nursalim atau akrab disapa Gus Baha.
Dalam sebuah ceramahnya Gus Baha menjelaskan, ada seekor hewan yang jika masuk rumah, bisa menyebabkan rezeki seret. Menurutnya hewan tersebut juga bisa menyebabkan ibadah yang dilakukan oleh penghuni rumah tersebut ditolak.
Gus Baha lantas menyebutkan, bahwa hewan yang dimaksud adalah anjing. Berdasarkan, dengan apa yang disampaikan Nabi Muhammad SAW kepada seluruh umat Islam agar menjauhi hewan anjing.
Baca Juga : Playground Alun-alun Kota Batu Jadi Favorit, Sehari Bisa 10 Ribu Orang Pengunjung yang Datang
Sebab jika hewan anjing dipelihara di dalam rumah, bisa mendatangkan mudharat yaitu rezeki seret.
"Nabi pernah bersabda orang yang di rumahnya memelihara anjing itu malaikat tidak akan datang," terang Gus Baha, dilansir dari kanal YouTube Berkah Nyantri yang diunggah 15 Januari 2022.
Sebab menurut Gus Baha, masuknya anjing di dalam rumah, membuat Malaikat Mikail yang bertugas membagikan rezeki kepada manusia, tidak mau masuk rumah karena di dalamnya ada anjing.
"Ibadahnya juga ditolak Allah dalam jangka waktu sekian hari," kata Gus Baha menambahkan.