JATIMTIMES - Kabupaten Kediri yang menjadi rumah salah satu pabrik gula PG Ngadirejo, memiliki peran besar dalam mewujudkan swasembada gula konsumsi pada 2024. Untuk mencapai target besar tersebut, kesejahteraan petani jadi kunci utama. Sementara itu untuk mewujudkan petani sejahtera, bibit dan pupuk menjadi dua hal penting.
Memastikan para petani tebu mendapatkan bibit terbaik, Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana menyerahkan bantuan bibit tebu kepada petani tebu kategori PC Murni / Bongkar Ratoon di wilayah Desa Purwokerto, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri,Jumat (15/10/21).
"Ini menjadi angin yang cukup segar, di mana di saat semua sektor terdampak pandemi. mungkin salah satu industri yang sekarang sudah mulai bounce back atau mulai bangkit kembali adalah industri tebu, " ujar Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana usai menyerahkan bantuan bibit tebu kepada para petani.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Produksi dan Pengembangan Holding Perkebunan Nusantara PTPN III Mahmudi mengungkapkan Jawa Timur adalah rumah bagi delapan puluh persen dan didominasi petani rakyat, sehingga harus ada jaminan ketersediaan bibit.
"Lalu ada program makmur untuk memastikan pupuk hadir. Nanti PTPN 10, 11, 12 akan mulai menginventarisir kebutuhan pupuk petani. Berapa yang dibutuhkan, kita akan mulai komunikasikan dan rencanakan," tutur Mahmudi.
Kehadiran Program Makmur ini, disambut baik oleh Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana. Diharapkan dengan adanya Program Makmur nantinya petani tidak lagi kebingungan terkait pupuk.
"Kemungkinannya sangat kecil bagi para petani tebu yang bermitra dengan PTPN untuk kehabisan atau mengalami kelangkaan pupuk. Ini hal yang sangat luar biasa karena di Kabupaten Kediri kelangkaan pupuk itu masih menjadi momok, " terang Bupati Kediri Hanindhito.
Baca Juga : Siap Bersaing, Bramole Beras Ramah Lingkungan Asli Kota Kediri
Bantuan bibit ini sendiri disalurkan melalui Pabrik Gula Ngadirejo, yang berada di bawah wilayah PTPN X, anak usaha dari induk Holding BUMN Perkebunan Nusantara III.
Untuk tahun ini bibit tebu yang disalurkan melalui PG Ngadirejo sejumlah 17.173 kuintal kepada 123 petani tebu binaan. Sebelumnya pada tahun 2020 lalu, PTPN X menyalurkan sebanyak 78.791 Kuintal kepada 826 petani tebu binaan.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Direktur PTPN X Tuhu Bangun, Direktur PTPN XI R Tulus Pandu Widjadja,Pimpinan PTPN, General Manager PG Ngadirejo, Muspika Kecamatan Ngadiluwih dan Kras, dan para petani tebu.