SUMENEPTIMES - Puluhan aktivis yang tergabung dalam Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Sumenep melakukan aksi demonstrasi di depan kantor Pemkab Sumenep, Kamis (12/8/2021).
Aksi tersebut memprotes sikap Pemkab Sumenep yang dianggap tidak transparan dalam pengelolaan anggaran penanganan Covid-19. "Berapa keseluruhan anggaran penanganan Covid-19 di Sumenep. Data konkret anggaran realisasi dana Covid-19 di mana," kata salah satu orator aksi, Nur Hayat perwakilan BEM STKIP PGRI Sumenep.
Baca Juga : Dampingi Warga Terdampak Covid-19, PDIP Lamongan Dirikan 27 Posko
Kondisi itu pun dinilai Nur merupakan bentuk tidak transparan dan membuat masyarakat tidak bisa melakukan assessment dalam hal penggunaan anggaran penanganan Covid-19.
"Pemkab Sumenep tidak melaporkan itu. Rincian anggaran dipergunakan untuk apa saja. Seharusnya masyarakat bisa assessment langsung terhadap itu," teriaknya dengan tegas.
Menurut dia, Pemkab Sumenep dalam pengelolaan anggaran yang menyangkut Covid-19 harus bisa melaporkan rincian penggunaan anggarannya secara Real Time. "Kami mencurigai ada penyimpangan dalam penggunaan anggaran COVID-19 di Sumenep," tanya dia.
Baca Juga : DPRD Dorong Layanan Publik Berbasis Smart City di Kota Malang Semakin Digalakkan
Untuk itu, pihaknya mendesak agar Pemkab Sumenep transparan dalam mengelola anggaran penanganan Covid-19.