BLITARTIMES-Universitas Islam Balitar (Unisba) terus memperluas kerjasama kemitraan dengan desa-desa di Kabupaten Blitar. Di antaranya Unisba Blitar ikut memperkuat eksplorasi potensi desa dengan ikut membangkitkan Karang Taruna di Desa Kaulon, Kecamatan Sutojayan.
Diketahui Karang Taruna di Desa Kaulon sebelumnya sempat mati suri. Pemuda setempat kemudian menggandeng Unisba Blitar untuk menghidupkan kembali Karang Taruna di desa mereka. Beragam rencana pun digagas untuk kebangkitan Karang Taruna. Di antaranya dengan gelar Pelatihan Organisasi dan Kepemimpinan pada 14 Februari 2021. Pelatihan ini menghadirkan Dosen FKIP Unisba Blitar Minto Santoso sebagai narasumber.
Baca Juga : Angka Kesembuhan dan Kematian Covid-19 di Blitar Sama-sama Tinggi
“Pelatihan organisasi dan kepemimpinan ini langkah awal untuk memulai organisasi yang baru. Karena sebelum-sebelumnya Karang Taruna Desa Kaulon ini mati suri ibaratnya hidup segan mati tak mau,” ungkap Minto kepada BLITARTIMES.
Dikatakannya, dihidupkannya kembali organisasi Karang Taruna ini pemuda Desa Kaulon sepakat mengubah nama Karang Taruna yang lama dengan nama baru yakni Karang Taruna Anak Desa. Tim dari Unisba Blitar yang terjun langsung memberikan pendampingan juga mendorong agar pemuda yang tergabung dalam Karang Taruna dapat ikut berpartisipasi aktif membangun bangsa dan negara.
“Kita dari Unisba mendorong agar Karang Taruna dapat menginventarisir potensi-potensi yang ada di desa. Apa pun itu baik dari alam, sumber daya manusia, dan potensi-potensi yang lain. Berawal dari desa, membangun desa kita dapat berkontribusi secara nyata untuk bangsa dan negara,” tegasnya.
Sebagai narasumber pelatihan banyak motivasi yang diberikan Minto kepada peserta yang seluruhnya kader dan pengurus Karang Taruna. Pesan penting di antaranya dirinya mendorong kepada pemuda agar memiliki jiwa pejuang, berkepribadian dan terampil dalam kehidupan sehari-hari.
Baca Juga : Pelantikan Bupati Kediri Terpilih Diundur, Bupati Haryanti Pamitan
“Untuk para pemuda, ayo jadikan diri kita sebagai bagian dari perjuangan untuk mencapai kesejahteraan, kemakmuran dan keadilan di dalam bumi Indonesia ini. Dan juga kami pesankan kepada teman-teman pemuda, ayo kita ukir sejarah diri kita, sejarah desa kita melalui Karang Taruna. Di organisasi inilah kita bisa berkembang dan berbagi secara sosial maupun secara spiritual,” pungkas Minto.