UMKM Orsasa Sumberpucung Kembangkan Minuman Herbal, Per Bulan Omzet Rp 20 Juta

Reporter

Tubagus Achmad

Editor

Yunan Helmy

26 - Jan - 2025, 07:34

Anak dari owner produk mimuman Orsasa, yakni Halfi Eka Sufyana, saat menunjukkan minuman kemasan kunyit asam di tokonya yang berlokasi di Desa Karangkates, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang, Selasa (21/1/2025). (Foto: Tubagus Achmad/JatimTIMES)


JATIMTIMES - Salah satu usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) asli Desa Karangkates, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang, dengan merek Orsasa terus menunjukkan perkembangannya di sektor minuman kemasan. 

Anak dari pemilik produk yang juga bertugas memasarkan produk Orsasa, yakni Halfi Eka Sufyana, menceritakan awal mula usaha minuman kemasan ini dirintis. Usaha minuman Orsasa ini dirintis mulai tahun 2015. Nama Orsasa  memiliki kepanjangan yakni Original Sari Salak. 

Baca Juga : Pengunjung Tak Merata, Pedagang Menanti Penataan Pasar Laron Alun-Alun Kota Batu

Lalu, memasuki tahun 2020, pandemi covid-19 datang dan menyerang seluruh aspek kehidupan, khususnya ekonomi masyarakat. Terlebih lagi, UMKM seperti Orsasa yang terus berupaya berkembang secara mandiri, sangat terdampak dengan adanya pandemi covid-19 yang menyerang Indonesia,  khususnya di Kabupaten Malang. 

Halfi pun menyebut, Orsasa yang menjual minuman sari salak sempat bangkrut akibat pandemi covid-19. Tetapi, karena semangat yang kuat dan mendengarkan saran-saran dari masyarakat sekitat, akhirnya Orsasa mengembangkan usaha dengan memproduksi minuman herbal dalam kemasan. 

"Orsasa itu Original Sari Salak. Karena kemarin pas pandemi (Covid-19) kita bangkrut, orang-orang banyak yang minta minuman herbal. Akhirnya kita produksi yang herbal," ungkap Halfi kepada JatimTIMES.com. 

Pihaknya menyampaikan, terdapat beberapa minuman herbal yang dibuat oleh Orsasa pasca-pandemi ,covid-19 menyerang. Mulai dari minuman herbal kunyit asam hingga beras kencur. Lalu, juga ada minuman sari salak, sari nanas serta yang paljng terbaru sari bunga telang. 

Halfi menuturkan,  bahan baku dari produk minuman Orsasa mudah didapatkan. Bahan baku dipenuhi dengan memberdayakan masyarakat sekitar di wilayah Kecamatan Sumberpucung. "Bahan bakunya kita mendapatkan kiriman dari petani di wilayah Kecamatan Sumberpucung," kata Halfi. 

Untuk produksinya, Orsasa memanfaatkan wargqla di sekitar toko untuk membantu memproduksi berbagai produk minuman Orsasa. Setidaknya sebanyak tujuh warga sekitar diberdayakan untuk membantu memproduksi minuman Orsasa. 

Baca Juga : Baca Selengkapnya


Topik

Ekonomi, UMKM, Orsasa, Pemkab Malang, Kabupaten Malang, minuman herbal,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette