free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Ekonomi

Perkembangan Pariwisata Kota Malang: Ini Kondisi TPK dan RLMT Hotel Bintang dan Non Bintang November 2024

Penulis : Anggara Sudiongko - Editor : Dede Nana

05 - Jan - 2025, 20:07

Placeholder
Data statistik BPS Kota Malang (ist)

JATIMTIMES - Kota Malang terus menjadi salah satu destinasi favorit di Jawa Timur, namun data terbaru menunjukkan adanya penurunan dalam beberapa indikator utama pariwisata. Tingkat Penghunian Kamar (TPK) dan Rata-rata Lama Menginap Tamu (RLMT) hotel klasifikasi bintang dan non bintang di bulan November 2024 mengalami perubahan signifikan dibandingkan bulan sebelumnya. Hal ini terlihat dari hasil publikasi statistik Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Malang yang dikeluarkan 2 Januari 2024.

Kepala BPS Kota Malang Umar Sjaifudin, menjelaskan, bahwa pada bulan November 2024, TPK hotel bintang di Kota Malang tercatat sebesar 60,99 persen. Artinya, dari 100 kamar yang disediakan oleh seluruh hotel bintang di Kota Malang, setiap malamnya sebanyak 60 hingga 61 kamar diantaranya telah terisi. Catatan 60,99 persen ini turun 2,83 poin dari bulan Oktober yang mencapai 63,82 persen, dan turun 5,08 poin dibandingkan November 2023 yang mencapai 66,07 persen. 

Baca Juga : Penuhi RTH, Dewan Dorong Perumahan di Kota Malang Segera Serahkan PSU

"Meski demikian, angka ini masih lebih tinggi dibandingkan TPK hotel bintang Jawa Timur (57,24 persen) dan nasional (54,96 persen)," jelasnya melalui rilis publikasi statistik BPS Kota Malang yang dikeluarkan 2 Januari 2024.

Untuk hotel non bintang, TPK bulan November 2024 mencapai 26,28 persen, nyaris stagnan dibandingkan bulan sebelumnya (26,29 persen) namun turun 3,39 poin dibandingkan November 2023 (29,67 persen). Arti 26,28 persen ini, dengan kata lain dari 100 kamar yang disediakan oleh seluruh hotel non bintang di Kota Malang, setiap malamnya sebanyak 26 hingga 27 kamar diantaranya telah tersisi. Kendati demikian, angka ini masih 3,62 poin lebih tinggi dari TPK hotel non bintang Jawa Timur (22,66 persen), meskipun sedikit lebih rendah dari tingkat nasional (26,54 persen).

Secara keseluruhan, TPK gabungan hotel bintang dan non bintang di Kota Malang mencapai 52,90 persen, turun 2,17 poin dari bulan Oktober (57,07 persen), namun naik 0,81 poin dibandingkan November 2023 (52,09 persen).

Terkait RLMT, bahwa rata-rata lama menginap tamu di hotel bintang Kota Malang bulan November 2024 tercatat 1,50 hari. Artinya, rata-rata menginap tamu hotel klasifikasi bintang di Kota Malang berkisar antara satu sampai dua hari. Poin ini turun 0,15 poin dibandingkan bulan sebelumnya (1,65 hari) dan lebih rendah dari rata-rata Jawa Timur (1,52 hari) maupun nasional (1,62 hari).

Jika dijabarkan berdasarkan jenis tamunya, pada bulan November 2024 Rata-rata Lama Menginap Tamu Asing (RLMTA) hotel bintang mencapai 2,15 hari, sedangkan Rata-rata Lama 
Menginap Tamu Nusantara (RLMTNus) hotel bintang mencapai 1,49 hari.

Untuk hotel non bintang, RLMT tetap berada di angka 1,05 hari. Artinya, rata-rata menginap tamu hotel klasifikasi bintang di Kota Malang berkisar antara satu sampai dua hari. RLMT hotel non bintang bulan November 2024 ini sama dengan bulan Oktober. Namun, angka ini 0,06 poin lebih rendah dari RLMT hotel non bintang Jawa Timur (1,11 hari) dan 0,25 poin lebih rendah dari nasional (1,30 hari).

Baca Juga : Atap Gedung SDN 4 Lebakharjo Malang Roboh, Siswa Terpaksa Belajar Bergantian

Secara keseluruhan, RLMT gabungan hotel bintang dan non bintang di Kota Malang tercatat 1,43 hari, turun 0,13 poin dari bulan Oktober (1,56 hari), tetapi masih lebih tinggi dibandingkan rata-rata Jawa Timur (1,40 hari), meskipun sedikit lebih rendah dibandingkan nasional (1,52 hari).

Di sisi lain, jika dilihat dari komposisi tamu, mayoritas tamu yang menginap di Kota Malang pada bulan November 2024 berasal dari dalam negeri, dengan besaran 97,58 persen tamu nusantara dan hanya 2,42 persen tamu mancanegara. Pada hotel bintang, tamu mancanegara mencakup 2,72 persen dan 97,28 persen yamu Nusantara. Seddangkan di hotel non bintang hanya 0,81 persen tamu mancanegara dan 99,19 persen tamu nusnatara.

Meskipun beberapa indikator seperti TPK dan RLMT mengalami penurunan, Kota Malang tetap mencatatkan performa lebih baik dibandingkan rata-rata Jawa Timur dan nasional. Dengan potensi yang besar, diperlukan upaya strategis dari pelaku pariwisata dan pemerintah setempat untuk meningkatkan daya tarik destinasi sekaligus memperpanjang masa tinggal wisatawan.


Topik

Ekonomi bps kota malang hotel kota malang okupansi hotel kota malang



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Anggara Sudiongko

Editor

Dede Nana

Ekonomi

Artikel terkait di Ekonomi