Pertunjukan Bantengan di Singosari Berujung Ricuh, Tiga Penonton Jadi Korban Pembacokan

Reporter

Ashaq Lupito

Editor

Dede Nana

12 - Sep - 2024, 08:54

Petugas kepolisian saat meredam aksi kericuhan yang sempat mewarnai pertunjukan kesenian Bantengan di Kecamatan Singosari pada Rabu (11/9/2024) dini hari. (Foto: Polsek Singosari for JatimTIMES)


JATIMTIMES - Pertunjukan Kesenian Bantengan yang berlangsung di Desa Klampok, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang berujung ricuh, Rabu (11/9/2024) dini hari. Dilaporkan, tiga orang penonton menjadi korban pembacokan dalam pertunjukan kesenian Bantengan yang sempat diwarnai kericuhan tersebut.

Data kepolisian mengungkapkan, identitas para korban masing-masing bernama Afiando Candra Putra warga Desa Toyomarto, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang. Korban yang kini berusia 24 tahun tersebut harus menjalani perawatan medis lantaran mengalami luka robek pada bagian telapak tangan sebelah kanan.

Baca Juga : Cross Cultural Sharing Session, Peserta I-YES 2024 Antusias Berbagi Wawasan Budaya dengan Siswa

Korban selanjutnya bernama Dio Bagus Afianto warga Desa Toyomarto, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang. Korban yang kini berusia 28 tahun tersebut juga menjalani perawatan medis lantaran mengalami luka robek pada bagian kaki sebelah kiri dan telapak tangan sebelah kanan.

Sementara itu, penonton Bantengan lainnya yang juga turut menjadi korban pembacokan bernama Ahmad Junaedi. Korban yang kini berusia 31 tahun tersebut merupakan warga Desa Klampok, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang.

"Kejadiannya kemarin (Rabu, 11/9/2024) dini hari sekitar pukul 23.15 WIB. Tidak ada korban jiwa, sesaat setelah kejadian para korban langsung di bawa ke rumah sakit untuk mendapat penanganan medis," ungkap Kapolsek Singosari Kompol Masyhur Ade, saat dikonfirmasi disela agenda penyelidikan, Kamis (12/9/2024) malam.

Data kepolisian menyebutkan, identitas terduga pelaku pembacokan bernama Nurholis. Saat ini, terduga pelaku yang merupakan warga Desa Klampok, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang tersebut telah diamankan polisi.

"Terhadap para korban dan terduga pelaku masih dilakukan pemeriksaan oleh Unit Reskrim Polsek Singosari, terkait perkembangan informasi selanjutnya akan kami sampaikan kembali," ujar Ade.

Diperoleh keterangan, kronologi pembacokan bermula saat dilangsungkannya pertunjukan kesenian Bantengan dalam rangka HUT RI di Desa Klampok. Beberapa saat kemudian, tepatnya saat penghujung acara, tiba-tiba terjadi kericuhan kecil antar penonton.

"Terduga pelaku kemudian keluar dari rumah membawa golok jenis parang dan mengacungkannya kepada massa yang ricuh dengan maksud untuk menghalau keributan," imbuh Ade...

Baca Selengkapnya


Topik

Hukum dan Kriminalitas, bantengan, pembacokan, bantengan mberot, bantengan ricuh,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette