Masih Ada Kontroversi Pemakaman Jenazah Pakai Protokol Covid-19, Pemkab Jember Libatkan Tokoh Agama

28 - Aug - 2020, 12:31

Ketua MUI Jember Prof. Dr. Abdul Halim Soebahar didampingi Dandim 0824 Jember Letkol. Inf. La Ode M. Nurdin saat memberikan keterangan pers (foto : Moh. Ali Makrus / Jatim TIMES)


Saat pandemi Covid-19 belum sepenuhnya teratasi, di masyarakat masih ada kontroversi terkait pemulasaraan dan pemakaman jenazah menggunakan protokol Covid-19. Untuk mengantisipasi hal tersebut, Satuan Gugus Tugas Covid-19 Pemkab Jember melibatkan tokoh agama dan ormas agar tak ada gejolak di masyarakat. 

Pasalnya, tidak sedikit saat pemakaman jenazah sesuai prosedur Covid menjadi pertentangan di tengah masyarakat. Bahkan, di Jember pun sempat ada ketakutan warga yang tak mau meminjamkan cangkul pada petugas yang memakamkan jenazah menggunakan protokol Covid-19. 

Baca Juga : Perluas Market Pelaku Industri Kecil Menengah, Pemkot Kediri Kembangkan MallUMKM

“Kami mengundang sejumlah tokoh agama mulai dari NU, Muhammadiyah, MUI dan FKUB untuk bersama-sama memberikan edukasi kepada masyarakat, terutama dalam proses penanganan pasien Covid yang meninggal yang harus mematuhi prosedur dan protokol Covid-19,” ujar Wakil Gugus Satgas Covid-19 Jember Letkol Inf. La Ode M Nurdin kepada sejumlah wartawan, Kamis (27/8/2020) siang.

La Ode berharap, dengan dilibatkannya tokoh agama dalam hal sosialisasi pemulasaraan jenazah, ke depan tidak ada penolakan dari masyarakat terkait prosedur pemakaman jenazah Covid-19.

Sementara itu, Ketua MUI Jember Abdul Halim Soebahar mengatakan bahwa pihaknya mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh Pemkab Jember dalam penanganan Covid-19, terutama kepada pasien yang dinyatakan meninggal.

“Saya mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Pemkab Jember dan Gugus Tugas Covid-19. Memang untuk pemulasaraan jenazah harus ada rukun-rukun yang harus dijalani dan sudah memenuhi syariat, seperti waktu memandikan jenazah, mengkafani, mensalati, maupun waktu memakamkan,” ujar Halim.

Halim juga mengusulkan kepada pihak Gugus Tugas Covid-19, agar ketika ada jenazah yang meninggal, kondisi jenazah harus dijelaskan kepada keluarga atau masyarakat secara jelas dan transparan. Bahkan jika memungkinkan, pihak dari ahli waris dilibatkan dalam proses memandikan meski harus menggunakan APD lengkap.

Baca Juga : Baca Selengkapnya


Topik

Pemerintahan, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette