free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Ekonomi

Ekosistem Bagus, Pemkot Batu Naikkan Target Investasi hingga Rp 1,12 Triliun

Penulis : Prasetyo Lanang - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

13 - Feb - 2025, 12:34

Placeholder
Ilustrasi. Realisasi investasi di Kota Batu ditargetkan mencapai Rp 1,12 Triliun dari berbagai sektor seperti pariwisata dan perhotelan.(Foto: Prasetyo Lanang/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Capaian pertumbuhan investasi tahun 2024 lalu melebihi target di Kota Batu. Hal tersebut membuat Pemkot Batu menaikkan target realisasi investasi tahun ini. Yakni dari sebelumnya Rp 840 Miliar menjadi Rp 1,12 Triliun di tahun 2025.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Batu Dyah Lies Tina membenarkan. Berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) 2025, pihaknya telah menyusun target realisasi investasi yang diprediksikan mampu dicapai.

Baca Juga : DPRD Surabaya Setuju Rencana Pemkot Alihkan Anggaran MBG untuk Bangun Sekolah 

"Tahun 2025 target investasi memang ditingkatkan jadi Rp 1,12 triliun. Meski angka yang ditargetkan cukup tinggi, kami optimistis angka itu dapat tercapai," jelas Diah saat ditemui, belum lama ini.

Ia menilai, beberapa sektor di Kota Batu masih menarik minat investor untuk berinvestasi. Seperti sektor pariwisata yang dari tahun ke tahun realisasinya cukup fantastis. Hal tersebut  yang membuatnya yakin akan bisa tercapai.

Tumbuhnya berbagai sektor penunjang pariwisata di Kota Batu juga membawa ekosistem bagus pada capaian investasi. Bahkan tahun ini, sektor pariwisata berkontribusi sekitar 50 persen dari total investasi, disusul sektor konstruksi dan kesehatan. 

Terlebih, angka kunjungan wisata tiap tahun mencapai belasan juta. Potensi itu harusnya bisa dimanfaatkan sebagai ladang investasi seperti bidang perhotelan atau kuliner oleh para pelaku usahanya.

"Sebenarnya sektor pertanian juga cukup kami genjot untuk bisa menyumbang investasi," ungkapnya.

Ia beranggapan, hasil sektor pertanian masih dapat diandalkan keunggulannya. Di antaranya jeruk, apel, kentang, hingga wortel dari Kota Batu.

Baca Juga : Efisiensi Anggaran di Kementan, Target Swasembada Pangan Bisa Gagal Terealisasi

Dirinya mengatakan, sejumlah upaya telah dilakukan untuk menggaet investor untuk berinvestasi. Seperti memperkuat sosialisasi untuk kemudahan memberikan izin investasi.

"Kami juga bersiap untuk menyusun rancangan peraturan daerah (Raperda) untuk kemudahan berinvestasi," sebutnya.

Selain itu, pengawasan masif di bidang penanaman modal terus ditingkatkan. Seperti pemantauan pada mal pelayanan publik (MPP) digital dan pengoptimalan sistem informasi potensi dan peluang investasi (SIPPOIN).

"Pemkot tengah menyusun Investment Project Ready to Offer (IPRO) untuk menarik minat investor," imbuh Diah.


Topik

Ekonomi Investasi Kota Batu pemkot batu



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Prasetyo Lanang

Editor

Sri Kurnia Mahiruni