JATIMTIMES - Warga Kelurahan Temas, Kota Batu, dibuat heboh dengan penemuan jenazah pria yang sudah membusuk di sebuah rumah kos, Jumat (31/1/2025) siang.
Pria itu berinisial BI (59), warga Jl Dewi Sartika Gg V a Kelurahan Temas. Ia ditemukan meninggal dunia setelah kecurigaan warga lantaran sekitar empat hari tak terlihat. Korban yang biasanya bersosialisasi dengan lama tak muncul hingga ditemukan tewas membusuk.
Baca Juga : Tim SAR Gabungan Terus Lakukan Pencarian Pria Tenggelam di Sungai JagirĀ
Lurah Temas Adi Santoso menyampaikan bahwa warganya yang sudah berusia lanjut itu ditemukan sekitar pukul 10.00 WIB. Ia menceritakan, hal itu berawal dari kecurigaan bau busuk yang diketahui warga dari sekitar rumah kos, kemudian dilaporkan ke perangkat desa.
"Awalnya ditinggal anaknya di rumah itu. Setelah itu, kata warga, sudah nggak pernah kelihatan sekitar empat hari. Warga katanya ada bau menyengat. Akhirnya dilaporkan dan diketahui yang bersangkutan meninggal dunia di rumah kos," ujar Adi, Jumat (31/1/2024).
Saat ini jenazah korban sudah dibawa ke RS Hasta Brata untuk diperiksa. Selain itu, pihak keluarga sudah dihubungi dan diminta datang ke rumah sakit.
"Kalau penyebab kematiannya, kami belum tahu sejauh ini menunggu pemeriksaan," tambah Adi.
Dikonfirmasi terpisah, Plh Kasi Humas Polres Kota Batu Aiptu Dony mengatakan, BI diketahui memang warga Temas. Lokasi rumah kos tempat korban ditemukan terletak di perbatasan dengan Desa Oro-Oro Ombo.
Ia menjelaskan, temuan jenazah bermula dari saksi tetangga korban yang biasa dimintai kopi oleh korban, akhir-akhir ini tidak bertemu dengan korban.
Baca Juga : Bencana Cuaca Ekstrem Hantui Kota Batu, BPBD Catat 21 Kejadian Dalam Sehari
"Saksi DJ datang ke kos korban karena yang biasanya setiap hari korban meminta kopi. Tetapi sudah 4 hari tidak pernah terlihat. Saat masuk, diketahui tercium bau busuk dan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia," ujar Dony.
Selanjutnya saksi menghubungi warga sekitar sekaligus memberitahukan peristiwa tersebut ke Polsek Batu Kota. Akhirnya petugas kepolisian mendatangi TKP dan melakukan identifikasi serta memeriksa sejumlah saksi.
"Korban berada di TKP hanya seorang diri. Dari pemeriksaan luar, di sekujur tubuh korban tidak diketemukan tanda-tanda kekerasan. Keluarga korban membenarkan bahwa korban dalam keadaan sakit," imbuhnya.