JATIMTIMES - Meski hujan mengguyur kawasan Kota Malang, rupanya tak membuat wisatawan untuk mengurungkan niatnya staycation di hotel. Terbukti angka keterisian kamar hotel di Kota Malang mencapai 80 persen.
Presentase tersebut terhitung hingga Senin (27/1/2025) dari data Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Malang. Hal tersebut dibeberkan Ketua PHRI Kota Malang, Agoes Basoeki.
Baca Juga : Ditinggal Ngopi, Maling Curi Motor Ojol Terekam CCTV
“Alhamdulillah untuk persentase kamar hotel yang terisi di Kota Malang tembus di rata-rata 80 persen,” ucap Agoes kepada JatimTIMES.
Meski demikian, ada juga beberapa hotel tingkat ketersian kamarnya mencapai 90 hingga 100 persen. Jumlah ini lebih tinggi jika dibandingkan libur Imlek 2024 silam, hanya mencapai 60-70 persen saja.
“Tetapi di beberapa hotel yang tingkat huniannya 90-100 persen. Jadi 80 persen rata-rata,” imbuh Agoes.
Ya, meski beberapa hari terakhir Kota Malang kerap dilanda hujan deras hingga menyebabkan air menggenangi jalan yang cukup tinggi, tidak mengurungkan niat wisatawan untuk staycation di Kota Malang. Ini terbukti dari tingkat keterisian saat ini.
“Wisatawan benar-benar ingin memanfaatkan libur panjangnya di Kota Malang,” terang Agoes.
Baca Juga : Kejar Target Lima Sekolah Jadi KSRG, Pemkot Batu Anggarkan Rp 1,2 Miliar untuk Tambah Chromebook
Terpisah, Cluster General Manager Grand Mercure Malang Mirama Sugito Adhi membeberkan, okupansi kamar hotel sudah penuh alias 100 persen. Kondisi ini sesuai dengan prediksi.
“Di tahun ini data yang kita dapat cukup bagus untuk reservasinya, lebih tinggi dari event imlek kami di tahun sebelumnya,” ucap Sugito Adhi.
Padahal beberapa hari yang lalu, presentasi keterisian kamar di sana masih belum menembus 100 persen. Ternyata, banyak juga wisatawan yang langsung memesan secara on the spot.