free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Pemkab Banyuwangi Matangkan Pelaksanaan Program Rantang Kasih Tahun 2025

Penulis : Nurhadi Joyo - Editor : Nurlayla Ratri

17 - Jan - 2025, 18:08

Placeholder
Henik Setyorini, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kabupaten Banyuwangi. (Foto: Nurhadi Banyuwangi Times)

JATIMTIMES - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi pada tahun 2025 menjadikan Program Rantang Kasih sebagai salah satu prioritas yang dilaksanakan. Program Rantang Kasih merupakan program pemberian bantuan makanan siap saji bergizi setiap hari kepada lansia yang hidup sebatang kara. 

Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana, Henik Setyorini mengungkapkan bahwa saat ini program tersebut masih dimatangkan.

Baca Juga : Sukses Kelola Kawasan Perumahan dan Permukiman, Pemkot Kediri Terima Kunjungan DPRD Kabupaten Tuban

"Saat ini masih dilakukan pematangan, kami melakukan verifikasi dan masih menyusun pengajuan anggaran," ujar Henik. 

Program yang digulirkan sejak tahun 2017 ini telah menyasar lebih dari 3.000 lansia miskin se-Banyuwangi. Berbeda dengan program bantuan makanan bergizi pemerintah pusat yang berfokus pada pemenuhan gizi pada anak, target Rantang Kasih adalah pemenuhan gizi pada lansia yang hidup dengan segala keterbatasan.

Makanan yang didistribusikan kepada para lansia merupakan upaya pemberdayaan warung-warung yang berada di sekitar kediaman mereka. Pendistribusian makanan dilakukan dua kali setiap harinya kepada para lansia yang namanya tercantum sebagai penerima.

Program Rantang Kasih merupakan sinergitas dan kerja sama yang disupport dan dilaksanakan oleh lintas sektor. Kecamatan dan kelurahan/desa sebagai koordinator penyaluran makanan, sedangkan Dinas Kesehatan terlibat dalam supervisi gizi dan higienitas makanannya.

Pada tahun 2024 lalu dianggarkan sekitar Rp 6,1 miliar oleh pemerintah untuk pemberian rantang kasih bagi 848 lansia. Selain itu juga melibatkan pemerintahan desa/kelurahan, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Banyuwangi dan dana CSR dari sejumlah pihak bergandengan turun untuk mendukung program ini.

Baca Juga : Pemilik PO Sakhindra Cemerlang Wisata Turut Jadi Tersangka Kecelakaan Bus Maut di Kota Batu

"Kami tidak sendiri, namun juga didukung pemerintahan desa, Baznas, maupun dari sejumlah korporasi lewat CSR. Jadi misal ada lansia yang tidak tercover dari APBD bisa dicover oleh teman-teman badan zakat tersebut. Banyak yang ikut mendukung dan membantu program ini agar sasarannya lebih luas lagi," tambahnya.

Oleh karenanya, lanjut Henik, pada tahun ini timnya masih melakukan verifikasi data lansia dan mematangkan program ini. Tujuannya agar program dapat berjalan maksimal dan tepat sasaran.

"Lewat program ini, kami ingin memastikan tidak ada lansia sebatang kara yang tidak bisa makan," terangnya.


Topik

Pemerintahan Banyuwangi rantang kasih



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Nurhadi Joyo

Editor

Nurlayla Ratri