free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Penanganan PMK, Disnak Jatim Apresiasi Bantuan Obat dan Disinfektan dari Asohi

Penulis : Muhammad Choirul Anwar - Editor : Yunan Helmy

09 - Jan - 2025, 18:58

Placeholder
Disnak Jatim menerima bantuan obat-obatan dan disinfektan dari Asohi.

JATIMTIMES - Asosiasi Obat Hewan Indonesia (Asohi) menyerahkan bantuan berupa obat-obatan dan disinfektan kepada Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur (Disnak Jatim). Bantuan tersebut sebagai upaya mendukung penanganan penyakit mulut dan kuku (PMK) yang melanda Jatim.

Bantuan diterima langsung oleh Kepala Disnak Jatim Indyah Aryani di Kantor Dinas Peternakan yang berlokasi di Jalan Ahmad Yani, Surabaya. Dalam kesempatan itu, Indyah Aryani menyampaikan apresiasi atas kepedulian dan kontribusi Asohi dalam menangani PMK. 

Baca Juga : Pasar Hewan Dimoro Kota Blitar Tetap Beroperasi di Tengah Lonjakan Kasus PMK

Ia mengungkapkan bahwa wabah ini telah menimbulkan tantangan besar bagi sektor peternakan. Sehingga, dukungan dari berbagai pihak sangat dibutuhkan untuk mengatasinya. 

"PMK tidak hanya berdampak pada kesehatan hewan ternak, tetapi juga pada perekonomian peternak. Bantuan obat-obatan dan disinfektan ini sangat berarti dalam upaya pengendalian wabah di lapangan," ujar Indyah melalui keterangan resmi, Kamis (9/1/2025).

Ia menjelaskan, bantuan ini akan segera didistribusikan ke daerah-daerah yang paling terdampak, dengan prioritas peternak kecil yang memiliki keterbatasan akses terhadap sarana pengobatan. Selain itu, pihaknya akan terus bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memberikan pendampingan teknis kepada peternak agar mereka lebih siap menghadapi ancaman PMK. 

Bantuan tersebut akan didistribusikan kepada para peternak yang terdampak, guna mempercepat pengendalian dan pencegahan penyebaran PMK di wilayah Jatim. Menurut Asohi, langkah ini merupakan bentuk tanggung jawab dan kontribusi nyata asosiasi dalam mendukung keberlangsungan sektor peternakan di Indonesia, khususnya di tengah situasi darurat PMK yang telah mengganggu produktivitas peternak. 

Bantuan ini meliputi berbagai jenis obat-obatan yang dibutuhkan untuk mengobati hewan ternak yang terjangkit PMK, serta disinfektan untuk mensterilkan area peternakan. Asohi berkomitmen mendukung pemerintah dalam penanganan wabah PMK, termasuk melalui edukasi kepada peternak tentang pentingnya biosekuriti dan pencegahan penyakit.  

Asohi juga memahami betul dampak besar PMK terhadap para peternak, khususnya di Jawa Timur yang merupakan salah satu sentra produksi peternakan terbesar di Indonesia. Oleh karena itu, kami berharap bantuan ini dapat membantu menekan penyebaran wabah dan mendukung kesehatan ternak. 

Baca Juga : Apresiasi Nasabah, Bank Jatim Cabang Malang Serahkan Hadiah Umroh

Jatim merupakan salah satu provinsi dengan populasi ternak terbesar di Indonesia, sehingga menjadi wilayah prioritas dalam penanganan PMK. Wabah ini telah menyebabkan penurunan produktivitas ternak, terutama sapi, yang merupakan komoditas unggulan di daerah ini. 

Pemerintah Provinsi Jatim melalui Disnak telah melakukan berbagai langkah strategis, seperti vaksinasi masal, penyediaan obat-obatan, serta peningkatan biosekuriti di tingkat peternak. Namun, dukungan dari berbagai pihak, termasuk sektor swasta seperti Asohi, menjadi salah satu kunci keberhasilan dalam pengendalian wabah. 

Dengan adanya bantuan dari Asohi, diharapkan situasi darurat PMK di Jatim dapat segera terkendali. Selain itu, kolaborasi ini menunjukkan pentingnya sinergi antara pemerintah, asosiasi, dan masyarakat dalam menjaga keberlanjutan sektor peternakan sebagai salah satu tulang punggung perekonomian daerah. 

"Dinas Peternakan Jawa Timur juga mengimbau para peternak untuk tetap waspada dan mengikuti arahan pemerintah dalam penanganan PMK. Dengan semangat gotong royong dan kerja sama semua pihak, wabah ini diyakini dapat diatasi, sehingga peternakan di Jawa Timur dapat kembali pulih dan berkembang," seru Indyah Aryani.


Topik

Pemerintahan Penyakit mulut dan kuku Jatim penanganan PMK Asohi Pemprov Jatim



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Muhammad Choirul Anwar

Editor

Yunan Helmy