JATIMTIMES - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) sedang digalakkan di seluruh Indonesia saat ini. Meski demikian, di balik itu kasus penipuan yang mengatasnamakan program MBG semakin meresahkan masyarakat terutama bagi jasa katering.
Untuk mewaspadai kejadian itu agar tidak terulang khususnya di wilayah Kota Malang, Polresta Malang Kota memberikan imbauan kepada warga agar lebih jeli mendapati aksi penipuan tersebut. Meski hingga saat ini belum ada pelaporan terkait hal tersebut.
Baca Juga : DPRD Kota Malang Pelototi Usaha Hiburan Malam Berkedok Izin Restoran
“Sampai dengan saat ini, kami belum menerima baik pengaduan maupun pelaporan terkait penipuan bermodus mencatut program MBG,” kata Kasi Humas Polresta Malang Kota, Ipda Yudi Risdiyanto.
Jika didapati menjadi korban penipuan bisa langsung melapor kepada Polsek terdekat maupun Polresta Malang Kota. Nantinya, pihak kepolisian akan menindaklanjuti pengaduan masyarakat.
“Pada intinya, kami selalu siap menerima segala bentuk pengaduan ataupun pelaporan tindak kejahatan dari masyarakat,” kata Yudi, Rabu (15/1/2025).
Namun, Yudi mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap kasus penipuan. Terlebih, modus yang dilakukan pun tidak bisa ditebak.
Misalnya, menawarkan kerjasama dengan iming-iming imbalan jumlah besar terhadap program MBG. “Mohon kiranya dicek terlebih dahulu baik akun ataupun nomor Whatsapp-nya. Apabila mencurigakan, tolong jangan ditanggapi atau direspon," tegas Yudi.
Baca Juga : 7 Ramuan Herbal Ampuh untuk Membasmi Ketombe Secara Efektif
Jika pelaku bersikukuh menyakinkan korbannya, lebih baik minta lakukan pertemuan tatap muka. Jika didapati adanya gerak-gerik yang mencurigakan segera laporkan.
“Kami mengimbau sekali lagi, warga waspada dan cerdik melihat kasus penipuan,” tutup Yudi.
Untuk diketahui, beberapa kejadian yang mengatasnamakan MBG sudah menimpa jasa katering sejumlah wilayah di Jatim, yakni Kediri dan Bojonegoro. Jasa katering di Kota Batu pun beberapa jadi sasaran, namun tidak mengatasnamakan MBG.