free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Internasional

Mengenal Santa Ana: Angin yang Diduga Jadi Pemicu Kebakaran di Los Angeles

Penulis : Mutmainah J - Editor : Dede Nana

14 - Jan - 2025, 12:13

Placeholder
Penampakan kebakaran yang melanda Los Angeles. (Foto dari channel9.id)

JATIMTIMES - Angin Santa Ana merupakan fenomena alam yang diduga menjadi penyebab membesarnya kebakaran hutan, terutama di daerah seperti Los Angeles, Negara Bagian California, Amerika Serikat.

Meski dikenal sebagai musim yang lebih dingin, angin di musim dingin justru menjadi salah satu faktor utama yang memperburuk intensitas kebakaran hutan.

Baca Juga : 5 Ramuan Tradisional Efektif untuk Mengatasi Batuk Alergi dengan Mudah

Kebakaran yang terjadi sejak 7 Januari 2025 lalu itu telah menewaskan 24 orang dan menghancurkan ribuan rumah dan memaksa 100.000 orang mengungsi.

Apa Itu Angin Santa Ana?

Angin Santa Ana diberi judul berdasarkan Ngarai Santa Ana di California Selatan dan merupakan bagian dari legenda dan sastra lokal.

Santa Ana adalah angin kencang, kering, dan hangat (sering kali panas) yang bertiup dari gurun. Namun, ada kesalahpahaman populer bahwa angin panas tersebut berasal dari gurun.

Dikutip dari UCLA Edu, sebenarnya, Santa Ana terbentuk saat gurun relatif dingin. Karenanya angin Santa Ana paling umum terjadi selama musim dingin yang berlangsung dari Oktober hingga Maret.

Tekanan tinggi terbentuk di atas Great Basin (misalnya, Nevada) dan udara dingin di sana mulai turun. Namun, udara ini dipaksa turun ke lereng yang memampatkan dan menghangatkannya dengan kecepatan sekitar 10C per kilometer (29F per mil) menurun.

Saat suhu naik, kelembapan relatif turun, udara mulai kering, dan naik ke permukaan laut yang jauh lebih kering lagi. Udara bertambah cepat saat disalurkan melalui celah dan ngarai.

Santa Ana dapat menyebabkan banyak kerusakan. Angin kencang dan panas menyebabkan tumbuhan mengering, meningkatkan bahaya kebakaran hutan. Begitu kebakaran mulai terjadi, angin mengipasi api dan mempercepat penyebarannya.

Angin menciptakan turbulensi dan menimbulkan geseran angin vertikal, di mana angin menunjukkan perubahan besar dalam kecepatan dan/atau arah terhadap ketinggian. Sebaliknya menimbulkan bahaya penerbangan.

Baca Juga : Insiden Ledakan di Mojokerto, Ini Tips Aman Gunakan Elpiji saat Rumah Ditinggal

Angin cenderung membuat kondisi selancar berombak di Southern California Bight, dan sering menghantam pantai utara Pulau Santa Catalina, termasuk Teluk Avalon dan bandara di pulau ini.

Bagaimana angin Santa Ana memengaruhi kebakaran Los Angeles? 

Salah satu dampak paling menonjol dari angin Santa Ana adalah kemampuannya untuk memperparah kebakaran hutan yang sedang terjadi.

Angin ini tidak hanya mengeringkan vegetasi, tetapi juga berfungsi untuk menyebarkan api dengan cara mengipasi nyala api. 

Di titik api Palisades Fire dan Eaton Fire di kebakaran Los Angeles, angin kencang berperan penting dalam memperburuk situasi. 

Bara api yang terlempar oleh angin memperparah kebakaran di petak-petak semak kering, menciptakan risiko lebih besar bagi pemadam kebakaran.


Topik

Internasional los angeles kebakaran los angeles angin santa ana



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Mutmainah J

Editor

Dede Nana