JATIMTIMES - Pembangunan lahan parkir di eks Kantor Bank Mandiri Syariah terus dipersiapkan. Area yang berada di Jalan Basuki Rahmat dinilai menjadi solusi untuk mengurangi volume kendaraan yang menuju Kayutangan Heritage.
Pasalnya, saat ini pengunjung Kayutangan Heritage masih memanfaatkan tepi jalan untuk lokasi parkir, baik kendaraan roda empat maupun roda dua.
Baca Juga : Viral, Komplotan Pencopet Sasar Ponsel Pengunjung Kayutangan Heritage
Aktivitas parkir yang berada di tepi jalan umum ini pun tak jarang membuat arus lalu-lintas menjadi tersendat. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang Widjaja Saleh Putra mengatakan, jika tak ada kendala dalam prosesnya, pembangunan bisa dimulai pada Mei 2025 mendatang.
"Jika proses berjalan tanpa kendala, proyek pembangunan kantong parkir ini diperkirakan akan dimulai pada Mei 2025, dengan estimasi waktu pengerjaan selama empat bulan," ujar pria yang akrab disapa Jaya ini.
Di sisi lain, juga terdapat rencana untuk menghubungkan parkir tersebut dengan parkir vertikal di Jalan Majapahit yang telah lebih dulu dibangun. Dan saat ini, pembangunannya sudah hampir rampung.
Jaya mengatakan, rencana konektivitas dua lahan parkir ini pun juga telah sesuai dengan instruksi dari Pj Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan.
Baca Juga : Arema FC Gagal Menang, Joel Cornelli Evaluasi Penyelesaian Akhir
Sementara itu saat ini proses pengadaan lahan parkir di bekas bangunan Mandiri Syariah sedang diajukan ke Unit Layanan Pengadaan (ULP) untuk lelang konsultasi. "Seleksi konsultan diperkirakan membutuhkan waktu sekitar 2,5 bulan, dimulai Desember 2024 hingga Januari 2025," imbuh Jaya.
Jika proses tersebut rampung, pihaknya baru akan membuka tender. Dirinya memperkirakan bahwa tender yang akan menghabiskan waktu selama dua bulan ini akan dimulai pada pertengahan Februari 2025. "Lalu di bulan April, Detail Engineering Design (DED) diharapkan sudah selesai, dan setelah itu kami akan mencari penyedia konstruksi,” pungkas Jaya.