JATIMTIMES – Peringatan Hari Bakti Ke-79 PUPR di Kota Blitar menjadi momentum bagi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) untuk meneguhkan komitmennya dalam memperkuat sektor infrastruktur. Acara bertema “Bakti PU Membangun Negeri untuk Rakyat” tersebut berlangsung di Hall Kagawara Puri Perdana pada Selasa (10/12/2024) dan dihadiri langsung oleh Wali Kota Blitar, Santoso.
Dalam peringatan ini, DPUPR Kota Blitar menekankan pentingnya pengembangan kompetensi jasa konstruksi. Kepala DPUPR Kota Blitar Erna Santi menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya bersifat seremonial, melainkan diiringi sejumlah program yang berlangsung sejak 15 November hingga 16 Desember 2024.
Baca Juga : Tol Malang-Kepanjen Kapan Dibangun? Simak Proyeksi Trasenya
“Pembinaan ini mencakup bimbingan teknis (bimtek) pemetaan jasa konstruksi, uji kompetensi, serta kegiatan lingkungan berupa penanaman pohon di sepuluh titik mata air di Kota Blitar,” ujar Erna.
Ia menegaskan bahwa tujuan dari pembinaan ini adalah meningkatkan kualitas jasa konstruksi di Kota Blitar agar pembangunan infrastruktur lebih baik dan berkelanjutan.
Erna menyebut bahwa tema yang diusung tahun ini mencerminkan komitmen sektor PU dalam menyediakan infrastruktur berkualitas yang berorientasi pada kepentingan masyarakat luas. “Dengan pengembangan kompetensi ini, kami harap ke depan infrastruktur Kota Blitar semakin kokoh dan berdampak positif bagi masyarakat,” tambahnya.
Pada kesempatan yang sama, Wali Kota Blitar Santoso menekankan peran krusial DPUPR dalam mewujudkan pembangunan yang berorientasi pada layanan publik. Menurut dia, sektor PU memiliki tanggung jawab besar dalam membangun infrastruktur, mengatur tata ruang, dan menyediakan fasilitas publik yang mendukung aktivitas harian masyarakat.
“Peringatan Hari Bakti ini menjadi momentum bagi DPUPR untuk bekerja lebih keras dalam memberikan layanan terbaik kepada masyarakat,” kata Santoso. Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan asosiasi jasa konstruksi untuk memastikan pembangunan berkualitas dan berkelanjutan.
Dalam pesannya, Santoso meminta seluruh pihak yang bergerak di bidang jasa konstruksi agar terus meningkatkan profesionalisme dan kualitas kerja. “Saya berpesan agar seluruh jasa konstruksi yang tergabung dalam asosiasi di Kota Blitar lebih serius meningkatkan kualitas pembangunan. Infrastruktur yang berkualitas akan menjadi kunci sukses pembangunan daerah,” tegasnya.
Santoso menilai bahwa peningkatan kualitas jasa konstruksi tidak hanya berdampak pada efisiensi pembangunan, tetapi juga menciptakan kepercayaan publik terhadap hasil pembangunan yang dilakukan pemerintah. Lebih jauh, ia berharap sektor jasa konstruksi Kota Blitar dapat menjadi teladan dalam transparansi dan profesionalisme.
Baca Juga : Pemkot Blitar Usulkan UMK 2025 Naik Rp 151 Ribu, Jaga Daya Beli dan Daya Saing
Selain agenda pembinaan jasa konstruksi, peringatan Hari Bakti PUPR kali ini juga diisi dengan kegiatan sosial. DPUPR Kota Blitar memberikan santunan kepada anak yatim piatu sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat. Tak hanya itu. DPUPR juga menerima 100 pohon dari sejumlah pelaksana jasa konstruksi yang akan ditanam di berbagai titik sumber mata air.
“Penanaman pohon ini bertujuan untuk menjaga kelestarian ekosistem sekaligus melindungi sumber mata air di Kota Blitar,” jelas Erna. Menurut dia, langkah ini menjadi bagian dari komitmen DPUPR untuk mendukung kelestarian lingkungan di tengah gencarnya pembangunan infrastruktur.
Peringatan Hari Bakti Ke-79 PUPR di Kota Blitar tidak hanya menjadi ajang refleksi, tetapi juga penegasan komitmen bersama antara pemerintah dan pelaku jasa konstruksi untuk membangun infrastruktur yang lebih baik. Melalui peningkatan kompetensi dan kepedulian lingkungan, DPUPR Kota Blitar berharap pembangunan infrastruktur yang dilakukan semakin bermanfaat dan berkelanjutan.
Dengan berbagai program yang telah dilaksanakan, DPUPR optimistis infrastruktur Kota Blitar dapat terus berkembang, memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, serta menjaga keseimbangan lingkungan hidup. Santoso pun menutup acara dengan harapan agar seluruh pihak terus bersinergi dan tidak berpuas diri dalam membangun Kota Blitar.
