JATIMTIMES - Nazar pria asal Tulungagung, Medhy Bastoni (45) asal Desa Dono, Kecamatan Sendang, untuk jalan kaki ke ibukota Nusantara, dipenuhi. Pria yang pernah berjalan mundur dari Tulungagung ke Jakarta ini kembali melakukan perjalanannya setelah Paslon GaBah (Gatut Sunu Wibowo-Ahmad Baharudin) menang dalam Pilkada 2024 ini.
Dari titik Nol, Medhy Bastoni yang akrab disapa Medhy Khumal ini diberangkatkan oleh Gatut Sunu atau GS selalu pemenang Pilkada lalu.
Baca Juga : Tularkan Semangat Kompetisi, Guru Kediri-Jember Ikuti Lomba Video Inovasi Pembelajaran Kurikulum Merdeka
Setelah iringan lagu Indonesia Raya, GS memberikan pohon beringin yang akan ditanam di IKN, jika Medhy telah sampai tujuan.
"Pohon ini nanti ditanam di IKN, kita berikan pesan bahwa Tulungagung itu Guyub Rukun dan Ayem Tentrem," ucap GS yang disambut haru Medhy.
GS kemudian memeluk Medhy dan mencium pipi hingga tangis para relawan yang mengiringi pelepasan itu pecah.
Dengan ucapan bismillah dan salawat, Medhy kemudian didampingi GS berjalan ke arah Timur atau tepatnya di jalan depan Polres Tulungagung.
Usai mengantar dengan jalan kaki beberapa ratus meter, GS menyampaikan bahwa dirinya ikut bangga dengan tekad Medhy yang menepati nazarnya setelah ia dinyatakan menang pilkada.
"Mas Medhy ini sebelumnya kan nazar akan jalan kaki jika GaBah nomor 01 menang. Maka sekarang janji itu ditepati," kata GS, Selasa (10/12/2024).
Sebagai orang yang didukung, GS mengaku turut bertanggungjawab atas niat baik Medhy jalan kaki ke IKN ini.
Baca Juga : Harga Emas Antam Hari ini Naik Rp14.000 Menjadi Rp1,517 Juta per Gram
"Estimasi waktu dua bulan, maka kita terus monitor melalui jaringan kita. Termasuk kita perhatikan kebutuhannya," ujarnya.
Gatut Sunu juga memastikan untuk kebutuhan keseharian Medhy selama perjalanan telah ia bantu secukupnya.
"Sebagai orang Jawa, tentu kita memberikan bekal untuk keperluan di perjalanan secukupnya," ungkapnya.
Medhy sendiri mengatakan jarak yang akan ditempuh dengan jalan kaki ini sekitar 500 kilometer. Menurutnya, jarak itu akan bisa ditempuh hanya sekitar 15 hari atau dua pekan saja.