JATIMTIMES - Puncak rangkaian peringatan Hari Kesehatan Nasional Ke-60 di Kota Batu diisi dengan Gathering Insan Kesehatan di Singhasari Resort Batu, Jumat (23/11/2024). Momen tersebut sekaligus peluncuran Integrasi Layanan Primer (ILP) soal kesehatan sebagai wujud komitmen pemerintah daerah untuk meningkatkan indeks kualitas hidup masyarakat.
Dalam gathering itu, Pj Wali Kota Batu Aries Agung Paewai didampingi Pj ketua TP PKK menyerahkan 43 penghargaan untuk pemerintah desa, rumah sakit dan insan kesehatan yang berkomitmen penuh untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Kota Batu.
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Batu Aditya Prasaja dalam laporannya mengatakan bahwa pihaknya telah berkolaborasi dengan seluruh Insan kesehatan di kota Batu dalam menyukseskan rangkaian Hari Kesehatan Nasional.
Baca Juga : Logistik Pilkada 2024 Mulai Didistribusikan ke Seluruh Wilayah di Kabupaten Malang secara Bertahap
Tahun depan, Pemerintah Kota Batu akan menambah 17 dokter, satu bidan dan satu perawat untuk masing-masing desa dan kelurahan di Kota Batu guna mencukupi standar rasio pelayanan BPJS Kesehatan.
"Launching ILP sebagai amanat undang-undang kesehatan oleh pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas pelayanan. Untuk itu, harus ada peningkatan kapasitas dan kuantitas SDM kita selain pemenuhan sarana prasarana kesehatan," kata Aditya.
Selain penambahan dokter dan nakes rumah sakit, Aditya juga menyampaikan akan mengajukan penambahan perawatdan bidan di desa dan kelurahan. Hal tersebut tak lain untuk memaksimalkan pelayanan ILP ke masyarakat.
"Karena harus ada yang stand by di pelayanan. Selain itu, perlu mencukupi kader kesehatan hingga ada transformasi kader ILP di setiap posyandu," jelasnya.
Pj Wali Kota Batu Aries Agung Paewai menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh rumah sakit, fasilitas pelayanan kesehatan, yang selama satu bulan ini bekerja keras untuk memperingati hari kesehatan nasional dan mendedikasikan bulan November sebagai bulan kesehatan yang turun langsung untuk melayani masyarakat.
Baca Juga : Mengenal Gejala Alergi Susu, IDI Kabupaten Kebumen Memberikan Informasi dan Pengobatan yang Tepat
"Saya tahu betul bagaimana kontribusi rumah sakit, dokter dan perawat untuk melayani kesehatan masyarakat karena sering turun langsung ke lapangan. Terima kasih juga kepada lurah dan kepala desa karena selalu tanggap dan responsif dan langsung berkoordinasi dengan puskesmas dan puskesmas pembantu ketika ada masyarakat yang perlu pertolongan medis," ujar Aries.
Mengenai peluncuran Integrasi Pelayanan Primer (ILP), Aries berharap ada kolaborasi kuat yang dapat meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat. Ia menekankan setiap jajaran harus berkomitmen meningkatkan kualitas kesehatan.
"Kota Batu terus berinovasi dalam bidang kesehatan. Peluncuran ILP merupakan bukti komitmen pemerintah dalam memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi masyarakat. Dengan pendekatan yang lebih terintegrasi, diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat KWB," tambahnya.
