JATIMTIMES - Gerak Jalan Tanggul Jember Tradisional (Tajemtra) 2024 resmi digelar pada Sabtu (31/8/2024) siang dan dilepas oleh Bupati Jember H. Hendy Siswanto beserta jajaran Forkopimda.
Dari data yang diterima media ini, jumlah peserta Tajemtra tahun ini tercatat ada sebanyak 15.155 orang yang berasal dari berbagai daerah. Mulai Jember, Bondowoso, Situbondo, Lumajang, dan Banyuwangi. Bahkan, paling jauh berasal dari Bandung, Bogor, dan Samarinda.
Baca Juga : Bupati Malang Realisasi Insentif Bulanan Guru PAUD Rp 500 Ribu di HUT Himpaudi ke-19
Bupati Jember H. Hendy Siswanto dalam sambutannya menyampaikan bahwa gerak jalan Tajemtra 2024 sebagai sarana membangkitkan ekonomi masyarakat. Selain itu, juga sebagai sarana silaturrahmi antar warga.
"Tajemtra tahun ini pelaksanaannya dikembalikan seperti kegiatan beberapa tahun sebelumnya, yakni bulan Agustus. Sebelumnya beberapa tahun digelar pada peringatan HUT Kabupaten Jember, dan pelaksanaan Tajemtra ini juga sebagai wujud bangkitnya ekonomi masyarakat," ujar Bupati.
Selain itu, Bupati juga mengimbau kepada seluruh peserta, agar senantiasa menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan, dan tentunya juga tidak meninggalkan salat bagi peserta yang beragama muslim.
"Tolong dijaga kebersihannya, jangan buang sampah sembarangan, syukur-syukur tidak melakukan coretan di jalan seperti tahun sebelumnya, agar tetap terlihat tapi. Yang lebih penting lagi, bagi peserta yang beragama Islam, untuk tidak lupa kewajibannya salat lima waktu," jelasnya.
Baca Juga : VPN Proxy: Panduan Lengkap untuk Pengguna Indonesia
Tidak hanya itu, Bupati juga mengajak masyarakat untuk senantiasa menjaga kerukunan, terlebih pelaksanaan Tajemtra tahun ini bersamaan dengan tahun politik.
"Jaga kerukunan dan tidak mudah terprovokasi, apalagi tahun ini bersamaan dengan tahun politik, tetap seduluran. Jadikan Tajemtra ini untuk olah raga ruang gembira, dan tidak terpecah belah karena beda pilihan," pesan Bupati mengakhiri sambutannya. (*)