free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Ramai Kasus Bunuh Diri Dokter Aulia Risma Lestari, Ini Cara Melawan Bullying 

Penulis : Binti Nikmatur - Editor : Yunan Helmy

17 - Aug - 2024, 15:14

Placeholder
Ilustrasi perundungan. (Foto: Shutterstock)

JATIMTIMES - Baru-baru ini, dugaan kasus bunuh diri yang melibatkan dr Aulia Risma Lestari, seorang peserta Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) dari Universitas Diponegoro (Undip), menjadi sorotan publik. Kejadian ini kembali mengingatkan pada hasil skrining yang dilakukan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) pada April 2024 lalu.

Hasil skrining tersebut menunjukkan bahwa 22,4% dari mahasiswa PPDS mengalami gejala depresi dan 3% di antaranya memiliki keinginan untuk mengakhiri hidup mereka.

Baca Juga : Puluhan Pemuda Peringati Kemerdekaan dengan Upacara di Sumber Mata Air Umbul Gemulo Batu

Skrining ini diadakan di 28 rumah sakit vertikal, termasuk RSUP dr Soeradji Tirtonegoro Klaten, pada 21, 22, dan 24 Maret 2024.

Sebanyak 12.121 peserta PPDS mengikuti skrining ini dengan menggunakan metode kuesioner Patient Health Questionnaire-9 atau PHQ-9. Skrining ini merupakan langkah penting dalam upaya mendeteksi dan mengatasi masalah kesehatan mental di kalangan calon dokter spesialis.

Perundungan atau bullying di kalangan dewasa masih menjadi masalah yang serius. Alasan senioritas sering digunakan di lingkungan perguruan tinggi maupun tempat kerja dengan dalih agar junior lebih kuat dan tangguh secara mental. Namun, bullying dapat membawa dampak yang sangat buruk, seperti stres, depresi, luka fisik dan psikis, bahkan hingga kematian.

Depresi yang disebabkan oleh perundungan senioritas di tempat kerja atau kampus bukanlah isapan jempol belaka. Banyak netizen yang membenarkan bahwa hal ini sudah berlangsung lama. Oleh karena itu, tindakan bullying ini harus dilawan.

Melansir Psychology Today, berikut beberapa cara untuk melawan bullying:

1. Utamakan Keselamatan Pribadi

Menghadapi bullying secara langsung dan sendirian bukanlah hal yang mudah. Oleh karena itu, utamakan terlebih dahulu keselamatan dirimu. Hindari orang-orang yang merundungmu, dan jika memungkinkan, tolak perintah yang tidak masuk akal dengan argumen yang logis. Jaga emosimu agar si perundung tidak mendapatkan alasan untuk memperburuk situasi.

2. Ungkapkan Keberatan terhadap Perundungan

Sampaikan bahwa kamu tidak merasa nyaman dengan aturan atau perilaku yang mereka terapkan. Buat catatan tertulis dan dokumentasikan hal-hal yang membuatmu tidak nyaman. Gunakan bahasa yang sopan dan tenang, serta jelaskan bagaimana tindakan mereka merugikan kondisimu.

3. Kumpulkan Bukti Perundungan

Baca Juga : 266 WBP Rutan Situbondo Terima Remisi HUT Kemerdekaan Ke-79 RI, 5 Langsung Bebas

Ambil foto, catat, atau bahkan rekam video sebagai bukti perundungan yang dialami. Jika ada saksi mata, ini akan semakin memperkuat posisimu. Jika ada teman yang mengalami hal serupa, ajak mereka untuk ikut mendokumentasikan bukti.

4. Beri Tahu Orang Lain

Pastikan ada pihak lain yang mengetahui situasimu sebagai korban perundungan. Bisa teman sejawat, rekan kerja, divisi lain di kampus atau tempat kerja, atau bahkan senior lain yang memiliki otoritas lebih besar dari pelaku bullying.

5. Cari Bantuan Profesional

Jika bullying berlanjut dan kamu merasa sudah tidak mampu mengatasinya secara mental, segera cari bantuan profesional. Konsultasikan dengan psikolog atau psikiater, dan jelaskan bahwa kamu menjadi korban perundungan dengan alasan senioritas.

6. Bersatu Melawan Perundungan

Bullying dengan alasan senioritas tidak dapat diterima dan harus dilawan bersama-sama. Para korban bisa bersatu untuk menolak, melawan, dan melaporkan tindakan ini kepada pihak berwenang. Suarakan masalah ini di media sosial atau platform lain agar mendapat dukungan dari banyak pihak.

Demikian beberapa cara melawan bullying yang bisa kamu terapkan jika merasa mengalami perundungan. Semoga membantu! 


Topik

Peristiwa Bullying perundungan melawan bullying



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Binti Nikmatur

Editor

Yunan Helmy