JATIMTIMES - Dwi Handoko Pawiro, kepala desa Serang, Kecamatan Panggungrejo, Kabupaten Blitar, semakin dikenal karena keputusannya untuk maju sebagai bakal calon wakil bupati Blitar. Kini, Dwi Handoko dipanggil oleh DPD Demokrat Jawa Timur dan bertemu langsung dengan Emil Dardak, ketua DPD Demokrat Jawa Timur.
Mas Han, sapaan akrab Dwi Handoko, menyatakan bahwa pertemuan dengan Emil Dardak membahas langkah-langkah politiknya sebagai bakal calon wakil bupati Blitar. Dengan slogan "Ayo Jenggirat Tangi Blitar Kawentar" (Mari Lekas Bangkit Blitar Kembali Terkenal), Mas Han memaparkan visi misinya untuk pilkada tahun ini.
Baca Juga : Aliansi Sopir Angkot Titip Pesan ke Wahyu Hidayat untuk Maju Pilkada Kota Malang
"Syukur alhamdulillah, saya telah berkomunikasi dengan Pak Emil Dardak. Semoga ini menjadi langkah yang mulus menuju kemenangan di pilkada. Berikutnya, saya akan melanjutkan koordinasi politik dengan DPD dan DPP Demokrat, " jelas Handoko, Kamis (11/7/2024).
Kepala desa muda ini juga melakukan konsolidasi dengan sejumlah partai politik lainnya, untuk mencari surat rekomendasi sebagai calon wakil bupati Blitar. Langkah Dwi Handoko diawali dengan mengambil dan mengembalikan formulir pendaftaran di PDI Perjuangan, Partai Golkar, dan Partai Demokrat.
Dwi Handoko terus berkoordinasi untuk membangun komunikasi dengan partai politik lainnya agar memperoleh dukungan. Salah satu partai yang kini tengah dijalin komunikasi secara intens adalah Partai Golkar. Mas Han telah bertemu dengan Ketua DPD Golkar Kabupaten Blitar Suswati.
"Saya telah melakukan komunikasi intens dengan ketua DPD Golkar Kabupaten Blitar dan berharap dukungan akan diberikan kepada saya," lanjutnya.
Ketika disinggung mengenai namanya yang tidak masuk dalam daftar tokoh yang dipanggil penjaringan di PDI Perjuangan, Handoko mengakui bahwa hal tersebut bukan masalah. Menurut dia, PDI Perjuangan hanya mengajukan bakal calon bupati, sementara dirinya mendaftar sebagai bakal calon wakil bupati. Ini yang menjadi inisiasi dirinya untuk melakukan komunikasi dengan sejumlah partai politik.
Sebagai kepala desa di wilayah selatan Kabupaten Blitar, masyarakat lebih mudah mengenal Dwi Handoko. Namun, di wilayah lain, sosialisasi masih gencar dilakukan untuk meningkatkan popularitas dan elektabilitasnya di beberapa wilayah Kabupaten Blitar.
Bahkan, momen larung sesaji di Pantai Serang yang lalu dimanfaatkan untuk komunikasi dengan Bupati Blitar Rini Syarifah, yang juga ketua DPC PKB Kabupaten Blitar. Sejumlah banner sosialisasi Dwi Handoko terpasang di hampir seluruh wilayah Kabupaten Blitar.
Baca Juga : Belum Terungkap, Polisi Masih Lacak Identitas Pelaku Pembuangan Jasad Bayi di Kali Jimbe Blitar
"Pertemuan dengan Bu Rini kemarin hanya membahas larung sesaji dan belum menyentuh ranah politik. Namun, banner sosialisasi untuk memperkenalkan diri saya sudah terpasang di berbagai tempat," ungkap Handoko.
Langkah-langkah yang dilakukan Dwi Handoko menunjukkan keseriusannya dalam meraih posisi sebagai wakil bupati Blitar. Dengan terus berkoordinasi dan membangun komunikasi politik dengan berbagai pihak, harapannya adalah mendapatkan dukungan yang solid untuk memenangkan pilkada tahun ini. Dukungan dari berbagai partai politik, termasuk komunikasi intens yang tengah dijalin dengan Partai Golkar, menjadi strategi utamanya.
Dengan visi "Ayo Jenggirat Tangi Blitar Kawentar," Dwi Handoko berharap mampu membawa perubahan dan kemajuan bagi Kabupaten Blitar. Dukungan dari masyarakat, serta komunikasi politik yang baik dengan partai-partai besar, diharapkan dapat menjadi modal kuat dalam perjalanannya menuju pilkada.
Dalam upaya mengenalkan dirinya kepada masyarakat yang lebih luas, sosialisasi dan pemasangan banner menjadi langkah efektif. Dukungan dari partai-partai politik besar dan upaya konsolidasi yang terus dilakukan diharapkan mampu memperkuat posisinya sebagai calon yang potensial dalam Pilkada Blitar.
Dwi Handoko tetap optimistis dan terus berjuang untuk mendapatkan dukungan dari berbagai kalangan. Dengan semangat dan visi yang jelas, dia berharap mampu meraih kemenangan dan membawa Kabupaten Blitar menuju arah yang lebih baik.
