JATIMTIMES - 1 Suro, yang bertepatan dengan 1 Muharram dalam kalender Hijriyah, selalu diwarnai dengan nuansa mistis dan spiritual bagi masyarakat Jawa. Pada tahun 2024, 1 Suro jatuh pada Senin Legi, 8 Juli 2024. Sehingga malam satu suro adalah Minggu Kliwon, 7 Juli 2024, setelah magrib.
Dalam tradisi Jawa, beberapa weton dipercaya memiliki hari naas atau apes, yang membuat mereka lebih rentan terhadap pengaruh buruk atau Sengkolo. Menurut YouTube Mas Kur Channel, terdapat 5 weton yang berpotensi mengalami nasib buruk atau musibah saat malam satu Suro.
Baca Juga : Tragedi di Negeri Orang: 15 Pekerja Migran Indonesia Asal Blitar Meninggal Dunia Selama 2023
Sebelumnya, banyak yang mengklaim bahwa Sengkolo adalah sosok atau entitas yang menyeramkan. Namun, Sengkolo sebenarnya bukanlah makhluk astral.
Melansir dari primbon Jawa, Sengkolo adalah kondisi ketika seseorang mengalami nasib buruk atau musibah akibat serangan energi negatif. Dengan kata lain, Sengkolo adalah energi negatif yang dapat menyebabkan kesialan atau musibah pada seseorang.
Mengapa kelima weton ini menjadi incaran Sengkolo? Karena menurut Mas Kur Channel, hari naas kelima weton ini bertepatan dengan Senin Legi atau 1 Suro, yang mana pelindung badan atau sedulur papat limo pancet sedang dalam kondisi lemah. Kondisi ini diibaratkan seperti ular yang sedang berganti kulit, sehingga menjadi lemah dan lebih rentan.
Berikut ini 5 weton yang menjadi incaran Sengkolo pada tahun 2024:
1. Senin Legi
2. Jumat Pon
3. Jumat Legi
4. Selasa Kliwon
5. Senin Pahing
Tips Melindungi Diri dari Sengkolo, melansir YouTube Mas Kur Channel:
1. Hindari Bepergian di Malam 1 Suro jika Tidak Mendesak
Baca Juga : Fakta dan Mitos Pantangan Malam Satu Suro
Jika tidak ada keperluan mendesak, sebaiknya hindari bepergian di malam 1 Suro. Namun, jika memang harus bekerja atau ada kepentingan lain, pastikan untuk berdoa sebelum berangkat dan berzikir sepanjang perjalanan agar mendapatkan perlindungan dan keselamatan.
2. Perbanyak Doa Sesuai Keyakinan dan Agama Masing-Masing
Di rumah, perbanyaklah berdoa, berzikir, dan melakukan salat malam. Intinya adalah berbuat positif dan mendekatkan diri kepada Sang Pencipta.
3. Jaga Pikiran dan Perkataan agar Tetap Positif
Menjaga pikiran dan perkataan tetap positif sangat penting. Dalam tradisi Jawa, malam Suro disebut "ojo misuh," yang berarti tidak boleh berbicara kotor. Ini menunjukkan bahwa menjaga ucapan dan pikiran tetap positif dapat membantu melindungi diri dari energi negatif.
Dengan memahami dan menerapkan tips ini, diharapkan kita bisa melewati malam 1 Suro dengan aman dan terhindar dari pengaruh negatif Sengkolo.