JATIMTIMES - Sejumlah peternak di Kabupaten Blitar mendapatkan angin segar dengan adanya subsidi pakan dari pemerintah pusat. Langkah ini diambil guna menjaga stabilitas harga ayam dan telur, yang merupakan komoditas utama dari sektor peternakan di wilayah tersebut.
Informasi ini disampaikan oleh Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Blitar, Eko Susanto. Menurutnya, para peternak dan asosiasi mereka menerima bantuan subsidi pakan ketika harga jagung sebagai pakan ternak mencapai titik tinggi, yaitu Rp 9 ribu per kilogram.
Baca Juga : Pimpinan Dewan Hadiri Musrenbang RKPD 2025 dan RPJPD Kabupaten Banyuwangi 2025-2045
"Efektifnya subsidi ini dapat dilihat dari perubahan harga jagung pakan ternak yang turun menjadi Rp 5.500 per kg," jelas Eko.
Eko menjelaskan bahwa subsidi tersebut diberikan secara langsung kepada para peternak atau asosiasi mereka. Peran Disnakkan Kabupaten Blitar hanya sebatas melakukan pendataan untuk menentukan jumlah subsidi yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing peternak.
Inisiatif subsidi pakan ternak ini mulai dilaksanakan sejak akhir Desember 2023, saat terjadi penurunan hasil panen jagung akibat dampak fenomena El Niño. Diperkirakan subsidi akan terus berlangsung hingga Maret 2023.
Menurut data, kebutuhan jagung untuk peternak di Kabupaten Blitar mencapai 25.792 ton pada bulan Januari, 24.128 ton pada bulan Februari, dan 25.792 ton pada bulan Maret. Subsidi pakan ternak akan disesuaikan dengan kebutuhan aktual peternak dalam setiap periode.
"Efek domino dari subsidi ini adalah menjaga stabilitas harga komoditas ayam dan telur. Tanpa adanya subsidi, kemungkinan besar harga akan melonjak secara signifikan," tambahnya.
Baca Juga : Kampung Ramadan di Swiss Belinn-Malang Sajikan Aneka Menu Nusantara hingga Arabic
Eko menegaskan bahwa pihaknya akan terus melakukan pemantauan terhadap harga dan ketersediaan ayam dan telur di pasar, termasuk menjelang bulan puasa dan Hari Raya Idul Fitri.
"Monitoring akan terus dilakukan guna memastikan kestabilan harga serta memenuhi kebutuhan pangan bagi masyarakat," tegasnya.
Langkah pemerintah pusat dalam memberikan subsidi pakan ternak menjadi salah satu strategi yang efektif untuk menjaga stabilitas ekonomi peternakan, serta mencegah dampak inflasi yang berlebihan pada harga-harga komoditas penting seperti ayam dan telur. Semoga langkah ini dapat memberikan dampak positif bagi peternak dan konsumen di Kabupaten Blitar.