JATIMTIMES - Mengingat pentingnya peran perempuan dalam politik, menjelang pemilihan legislatif (Pileg) dan pemilihan presiden beserta wakil presiden (Pilpres) 2024, DPC Partai Gerindra Kota Kediri kembali menggelar pendidikan politik 2023 dengan tema "Perempuan dan Politik" bertempat di kantor DPC Partai Gerindra Kota Kediri, Rabu (29/11/2023) Malam.
Materi pendidikan politik diberikan langsung oleh Ketua DPC Gerindra Kota Kediri Katino dan bendahara DPC Gerindra Kota Kediri, Andy Sulistyono yang di ikuti oleh seluruh PAC dan kader di wilayah Kecamatan Kota, Kota Kediri.
Baca Juga : Misteri Tersembunyi di Balik Keindahan Sendang Tirto Kamandanu, Ada Jejak Sri Aji Joyoboyo
Katino mengatakan, kegiatan ini sebagai upaya dari Gerindra untuk meningkatkan partisipasi perempuan dalam politik memerlukan dukungan semua pihak, demi mewujudkan proses pembangunan yang lebih baik dan cerdas.
"Dengan kegiatan ini kami berharap di pemilu 2024 ini akan lebih banyak lagi peran perempuan dalam setiap pengambilan kebijakan publik, demi terwujudnya pembangunan yang lebih baik" Kata Katino.
Katino juga menambahkan dalam kegiatan ini juga sebagai upaya untuk meneguhkan sikap para kader guna penguatan jaringan di dalam Partai Gerindra. "Diantaranya, ialah penguatan di dalam struktural partai, kader, jaringan tokoh masyarakat," tambahnya.
Selain itu salah satu tujuannya adalah untuk memberikan arahan diantaranya apa saja yang dilarang dan diperbolehkan ketika melakukan sosialisasi kepada masyarakat. "Selain itu tentunya Partai Gerindra Kota Kediri wajib memenangkan pasangan Prabowo - Gibran menjadi presiden dan wakil presiden di tahun 2024 mendatang. Para kader diharapkan terus bergerak menjelang Pileg dan Pilpres, rutin turun ke masyarakat untuk mengampanyekan partai Gerindra dan pasangan Prabowo - Gibran," imbuhnya.
Baca Juga : Tercatat di TPN Ganjar-Mahfud, Inaya Wahid: Saya Tidak Tergabung di Tim Paslon Manapun
Dengan adanya pendidikan politik yang diberikan, diharapkan dapat menghindari konflik sehingga memuluskan target tersebut karena kekompakan kader dan simpatisan.