free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Viral, Rekaman Suara Kades Juwangi Boyolali Diduga Intimidasi Warga agar Coblos PDIP 

Penulis : Binti Nikmatur - Editor : Yunan Helmy

30 - Nov - 2023, 01:19

Placeholder
Ilustrasi kades Juwangi, Boyolali. (Foto: X)

JATIMTIMES - Sebuah rekaman suara beredar viral di media sosial platform X (Twitter) yang isinya dugaan salah satu kades di Jateng mengintimidasi warganya agar coblos PDIP. Rekaman suara berdurasi 1 menit 54 detik tersebut diunggah oleh akun X @PartaiSocmed. 

Dalam rekaman suara tersebut, kades mengatakan bahwa segala bentuk kebijakan dan arahan bantuan adalah dari parpol PDIP. Akun tersebut juga mengatakan jika rekaman itu diduga suara kepala desa (kades) Juwangi, Boyolali.

Baca Juga : Audensi Rekanan Pertamina EP Prakarsa Pramandita, Ada Titik Temu

"Nggih sing ngekei segala sesuatune, kebijakan arahan bantuanipun saking mriku (PDIP). Lek njenengan ora manut karo ingine Pemerintah Desa nggih susah," ujar kades dalam rekaman tersebut. 

Dengan tegas, kades juga menyebut bahwa ia telah mengetahui siapa saja kader Golkar yang sudah masuk ke wilayah tersebut. Sebab, ia mengklaim jika telah ada data yang masuk ke pihaknya dan warga jangan sampai terpengaruh.

Tidak tanggung-tanggung, kades juga meminta agar warga tidak perlu khawatir, karena warga nanti juga akan diberi uang saku.

"Dateng sedoyo masyarakat, rasah do pengaruh, sok yo njenengan do disangoni. Sebabe nopo, kulo mpun ngerti kolowingi golkar yo pod kumpulan, sopo-sopo yo kulo mpun enten data-data ne. Mpun ati-ati," jelas pria yang diduga kades dalam rekaman tersebut. 

Ia pun meminta kepada warga agar nanti pada tanggal 14 Februari 2024 mencoblos calon legislatif (caleg) nomor 7 berinisial SN yang berasal dari PDIP. 

"Intine siji, PDI tanggal 14 Februari 2024 coblos nomor 7 PDI. Jenenge Susi Ningrum, anake pak Sarwon, Cerme. Ngoten ngguh. Siap nggih," ungkapnya. 

Lantas, kades mengatakan, jika sampai warga mengingkari perjanjian tersebut maka pihaknya tidak akan segan-segan mencoret nama warga sebagai penerima bantuan. 

"Panjenengan coro itungane ngingkari perjanjian niku, kulo mboten cegeh-cegeh mboh kuwi sedulur, mboh kuwi tonggo, mboh kuwi wargo liane, pak carik kulo ken nyoret namine panjenengan kaitane bantuan-bantuan," ujarnya.  

Baca Juga : Heboh Wanita Israel Berterima Kasih ke Hamas, Pengamat Amerika: Mata Tak Bisa Bohong

Akun Partai Socmed pun mempertanyakan fungsi Bawaslu di wilayah Boyolali tersebut. "Nih rekaman suara Pak Kades di Juwangi Boyolali yg mengintimidasi warganya sendiri akan mencoret dari daftar bantuan jika tidak memilih caleg bernama Susi Ningrum dari PDIP. @bawaslu_RI masih ada tidak sih?," tulis akun tersebut, dikutip Rabu (29/11/2023). 

Usut punya usut, nama Susi Ningrum sendiri terdaftar sebagai daftar calon tetap (DCT) anggota DPRD Kabupaten Boyolali dengan daerah pemilihan Boyolali 3 dari Partai PDIP dan nomor urut 7. 

Unggahan itu pun menuai beragam komentar dari warganet. Banyak warganet yang miris dengan dugaan intimidasi dari kades tersebut. Ada juga beberapa warganet yang mengkritisi partai berlogo banteng tersebut. 

"Katanya Partai paling REFORMIS,, yang beginian pura pura budeg, gak ada tindakan apa apa. Ngaku partai wong cilik tapi pelaksanaannya minta bantuan perangkat desa yang semestinya Harus netral sesuai aturan main. pantes bilangnya lumbung suara dan basis lha wong kenyataannya rakyatnya di TEROR dan di KENDALIKAN oleh curut kayak begitu!," tulie @Raga****. 

Hingga berita ini diturunkan belum ada klarifikasi dari pihak Pemerintah Desa Juwangi Boyolali tersebut. 


Topik

Peristiwa Postingan viral kades Boyolali



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Binti Nikmatur

Editor

Yunan Helmy