JATIMTIMES - Pemohon SIM C di Satpas Polresta Malang Kota meningkat pesat. Hal itu diperkirakan karena perubahan lintasan ujian praktik yang saat ini lebih memudahkan masyarakat.
Berubahnya lintasan praktik ujian SIM C hasil inisiasi dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang semula ada angka 8 kini berubah menjadi huruf S. Hal itu tampak memberikan manfaat nyata bagi para pemohon SIM C.
Baca Juga : Bupati Banyuwangi Sampaikan Nota Pengantar KUPA-PPAS Perubahan APBD 2023
Kasatlantas Polresta Malang Kota, Kompol Akhmad Fani Rakhim melalui Baur SIM, Bripka Bagoes Satryawan mengatakan bahwa selama satu minggu penerapan lintasan baru uji praktik SIM C ini, ada sekitar 50 persen lebih pemohon SIM bisa lulus dengan mudah. Hal itu menunjukkan progres positif dari ujian praktik yang baru.
“Setelah ada praktik baru itu, 50 persen lebih lulus. Misal ada 33 pemohon SIM baru, itu sekitar 23 pemohon lulus,” ujar Bagoes, Selasa (15/8/2023).
Padahal, diakuinya sebelum ada penerapan lintasan baru uji praktik SIM C ini, kurang dari 50 persen pemohon SIM C yang lulus dalam uji praktik tersebut. Bahkan, pemohon SIM C baru setelah tahu adanya lintasan uji praktik baru yang lebih mudah, pemohon pun turut meningkat.
“Sehari (saat ini pemohon SIM C) sekitar 40 orang. Sekarang meningkat sekitar 20 orang. Jadi sehari pemohon SIM C baru ada 60 orang,” ungkap Baur SIM Satpas Polresta Malang Kota penghobi olahraga sepak bola ini.
Selain dipermudahnya lintasan uji praktik SIM C, pihak Satpas Polresta Malang Kota juga sudah menyiapkan coaching clinic. Hal itu ditujukan bagi pemohon SIM yang masih kesulitan untuk lulus ujian.
Baca Juga : 17 Embung untuk Mengairi 1.300 Hektare Sawah di Jombang Mulai Mengering
Coaching Clinic ini diberikan secara gratis kepada para pemohon SIM baru oleh petugas Satpas Polresta Malang Kota.
“Kalau masih kesulitan, langsung ditawari petugas praktik di depan untuk bisa diajari. Mereka bisa belajar atau latihan mulai jam 2 siang sampai 5 sore. Itu setiap hari Senin sampai Sabtu,” tandasnya.