free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Korban Persilahkan Terduga Pelaku Buat Laporan Terkait Transparansi Keuangan: Sepeser Pun Tidak Ada yang Saya Korupsi

Penulis : Tubagus Achmad - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

15 - Aug - 2023, 02:09

Placeholder
Terduga pelaku penendangan Anas Fachruddin (kiri) dan korban penendangan Abdul Rozaq (kanan). (Foto: Kolase)

JATIMTIMES - Korban penendangan bernama Abdul Rozaq (49) mempersilahkan terduga pelaku penendangan yang merupakan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala SMPN 5 Satap Singosari Anas Fachruddin (53) untuk melaporkan dirinya kepada aparat penegak hukum hingga pengawas dari Dinas Pendidikan Kabupaten Malang terkait transparansi pengelolaan keuangan sekolah. 

"Kalau mau laporan terkait transparansi laporan keuangan silahkan saja, karena tidak ada sama sekali keuangan yang saya korupsi, sepeser pun nggak ada. Bisa dicek ke operator BOS," tegas Rozaq, Senin (14/8/2023). 

Baca Juga : Terduga Pelaku Penendangan akan Laporkan Korban Terkait Dugaan Transparansi Laporan Keuangan

Pria kelahiran Lamongan ini menuturkan, bahwa di setiap pencairan dan penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) serta Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) selalu dilaporkan ke Anas selaku Plt Kepala Sekolah SMPN 5 Satap Singosari. 

Pasalnya, dirinya merupakan bendahara sekolah yang mengurusi perihal pengelolaan dana BOS dan BOP di SMPN 5 Satap Singosari bersama operator BOS bernama Frista Andiyani. Sedangkan untuk laporan keuangan di setiap kelas, koperasi hingga Program Indonesia Pintar (PIP) dari pemerintah pusat, semuanya telah memiliki bendahara masing-masing. 

Untuk pencairan dana BOS dan BOP, dirinya mengaku pernah mencairkan. Selain itu, Rozaq mengatakan bahwa Anas Fachruddin selaku Plt Kepala SMPN 5 Satap Singosari juga pernah mencairkan. Semuanya terdapat laporan keuangan yang disusun secara rinci. 

"Pak Anas juga sudah dilapori tentang laporan keuangan, kebutuhan dan utang-utang itu juga kita laporkan," kata Rozaq. 

Karena untuk menggaji tenaga honorer sebagian juga menggunakan dana BOS dan BOP. Rozaq juga sempat berkonsultasi terkait kondisi keuangan sekolah kepada Anas yang pada Bulan Agustus 2023 sudah kosong. Pasalnya dana BOS cair setiap enam bulan sekali. Namun, dari konsultasi tersebut, dirinya mengaku tidak mendapatkan solusi. 

"Akhirnya dari beliau belum ada solusi, ya udah pakai uang pribadi saya dulu, itu di Bulan Agustus ini sekitar Rp 8 juta. Bulan Juli kemarin juga utang koperasi," tutur Rozaq. 

Dirinya pun mengaku heran jika Anas menyatakan bahwa dirinya tidak pernah memberikan laporan keuangan kepada Anas. Pasalnya, setiap laporan keuangan dan surat pertanggungjawaban yang menandatangani kepala sekolah. 

Baca Juga : Gelaran I-Yes UIN Maliki Malang 2023 Sukses, Ini Testimoni Peserta dari 10 Negara

"Karena spj itu dibuat oleh operator BOS dan ditandatangani oleh beliau. BOS ini cairnya enam bulan sekali, yang kedua belum cair, jadi untuk operasional kita utang dan pakai uang pribadi," ungkap Rozaq. 

Rozaq mengaku bahwa dalam laporan keuangan yang dibuat, selalu terperinci nominal dan penggunaannya. Sampai untuk nominal gaji tenaga honorer dan kebutuhan sekolah lainnya disebutkan secara rinci oleh Rozaq. 

"Itu kan ada gaji honorer itu tersebutkan nominalnya. Kalau menyebutkan nggak transparan, itu di mana nggak transparannya," imbuh Rozaq. 

Sementara itu, terkait dirinya yang dianggap indisipliner dan pernah pergi ke Kalimantan tanpa izin hingga berbulan-bulan, Rozaq pun membantah dengan tegas. Rozaq menuturkan, bahwa dirinya pernah mengajukan izin ke Anas untuk menemui istrinya di Kalimantan.  

"Kalau dua sampai tiga bulan itu nggak pernah mas. Saya izin ke Pak Anas sekali itu sekitar 15 hari, karena saya punya istri di Kalimantan, karena saya juga ada kebutuhan biologis jadi saya izin ke beliaulah. Beliau bilang nggak papa. Terus saya tanya apa perlu secara formal, beliau bilang nggak usah mas," tandas Rozaq. 


Topik

Peristiwa SMPN 5 Singosari kepala sekolah guru kabupaten malang



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Tubagus Achmad

Editor

Sri Kurnia Mahiruni