JATIMTIMES - Kota Malang merupakan sebuah daerah yang tepat untuk menjadi tempat pengembangan usaha dari berbagai sektor, salah satunya hunian rumah kos.
Pasalnya, dengan banyaknya pelajar dari seluruh pelosok Indonesia yang mengenyam pendidikan di Kota Malang, hingga para pekerja dari luar daerah yang bekerja di Kota Malang, membuat Kota Malang sangat menjanjikan ketika digunakan untuk tempat pengembangan usaha hunian rumah kos, utamanya rumah kos premium.
Baca Juga : Wow, Bos Perusahaan Ini Berikan Pinjaman Bunga Nol Persen untuk Karyawannya yang Ingin Nonton Coldplay
Salah satu pengembang perumahan yakni Artiland Group menangkap peluang tersebut dan menghadirkan sebuah konsep berbisnis rumah kos premium di sejumlah kawasan strategis yang berada di Kota Malang dan sekitarnya.
Beberapa di antaranya, yakni Orca Kost yang terletak di Jalan Ikan Paus, Kota Malang dengan dilengkapi 10 sampai 18 kamar. Kemudian, Golden Smart Kost yang berada di kawasan Merjosari, Kota Malang dengan dilengkapi 7 sampai 16 kamar. Selanjutnya, Merlion Kost yang terletak di kawasan Joyogrand, Kota Malang dengan dilengkapi 19 kamar.
Komisaris Utama Artiland Group Fais Rafsanjani menyampaikan, bahwa bahwa Kota Malang merupakan daerah yang tepat dan berpotensi untuk tempat berinvestasi. Terlebih lagi, iklim dari Kota Malang sama dengan Kota Bandung, yakni sama-sama sebagai kota pelajar.
"Menurut saya, Malang tempat berpotensi untuk berinvestasi. Malang sendiri itu Kota berbasis mahasiswa/mahasiswi yang terhitung dari banyaknya jumlah universitas di Kota Malang," ungkap Fais.
Menurutnya, dengan berbagai macam potensi untuk berinvestasi tersebut, membuat banyak masyarakat ataupun pensiunan ingin memutarkan uang yang dimiliki untuk pengembangan usaha. Salah satunya rumah kos premium.
"Malang ini sangat seksi buat investasi. Investasi properti, lahan, maupun buat wisata. Orang-orang pensiunan mau memutarkan uang pasti ke daerah yang benar-benar sesuai dengan keinginan mereka," ujar Fais.
Lebih lanjut, berangkat dari berbagai potensi dan peluang usaha tersebut, pihaknya juga membuka ruang bagi para pengusaha untuk berkolaborasi dengan Artiland Group untuk pengembangan usaha hunian rumah kos premium.
Untuk memudahkan jalinan kolaborasi tersebut, pihaknya pun meresmikan kantor dari Artiland Group yang berlokasi di Jalan Ikan Paus II, Kelurahan Tunjungsekar, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang.
"Dalam kesempatan ini kami undang siapapun yang tertarik kolaborasi di dunia industri properti," kata Fais.
Baca Juga : Berpisah 23 Tahun, Anak di Tulungagung Ini Akhirnya Ketemu Orang Tua Kandungnya
Sementara itu, Direktur Artiland Group Rendy Fernando menyampaikan, bahwa saat ini khususnya di Kota Malang terdapat pergeseran tren rumah kos bagi para pelajar atau mahasiswa maupun pekerja.
Menurutnya, jika dulu terdapat kamar kos seharga Rp 500 ribu sudah terbilang mahal. Namun, kali ini para mahasiswa ataupun pekerja lebih memilih hunian kos premium dengan harga mahal.
"Misalnya di kawasan Orca ini tarifnya per kamar sekitar Rp 2 juta dan ternyata banyak yang berminat. Di sini target pasar kami mahasiswa UB, Polinema, UM," terang Rendy.
Terlebih lagi, Rendy mengaku bahwa pihaknya juga telah melakukan kerja sama dengan pihak SMAK Kolese Santo Yusup untuk menyediakan hunian kos bagi para pelajar SMAK Kolese Santo Yusup.
"Di SMAK Kolese Santo Yusup itu 80 persen pelajarnya berasal dari luar Kota Malang. Dan kami sudah menjalin kerja sama dengan pihak SMAK Kolese Santo Yusup," ujar Rendy.
Sebagai informasi, dalam peresmian kantor baru Artiland Group, diperkenalkan juga beberapa anak perusahaan dari Artiland Group. Di antaranya Homeo, Homeo Plus, Artiland, Lander Project dan Bazarumah.
Perusahaan-perusahaan yang berada di bawah naungan Artiland Group tersebut berfokus pada semua lini bisnis properti mulai dari pembangunan, penjualan, pemasaran hingga pengelolaan bisnis properti.