free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Kadiv Propam Sebut TNI Polri Solid, Minta Tak Terprovokasi Isu Medsos

Penulis : Mutmainah J - Editor : Dede Nana

30 - Apr - 2023, 19:26

Placeholder
Kadiv Propam Polri Irjen Pol Syahar Diantono dan Danpuspom TNI Laksamana Muda TNI Edwin. (Foto dari internet)

JATIMTIMES - Kepala Divisi (Kadiv) Propam Polri Irjen Pol Syahar Diantono meminta jajaran Polri dan TNI untuk tidak terprovokasi informasi yang tidak benar atau hoax di media sosial. Ia menuturkan, jika saat ini banyak informasi yang belum tentu kebenarannya yang beredar di media sosial.

"Sekarang mungkin banyak di twitter informasi-informasi yang tentunya ini perlu keakuratan," kata Syahar usai mengecek kondisi Polres Jeneponto pasca diserang orang tak dikenal (OTK) bersama Komandan Pusat Polisi Militer (Danpuspom) TNI Laksamana Muda TNI Edwin, dalam konferensi pers, Minggu (30/4/2023).

Baca Juga : 7 Tips Membuat Skripsi yang Berkualitas Tinggi

Lebih jauh Syahar meminta seluruh jajaran TNI-Polri untuk tidak latah membagikan informasi yang belum tentu benar tersebut. Ia mengimbau agar informasi tersebut untuk dicek terlebih dahulu kepadanya maupun Danpuspom TNI.

"Jadi kami mengharapkan pada kesempatan ini kepada seluruh jajaran Polri, khususnya juga pasti dengan jajaran TNI, jangan latah, jangan dibiasakan untuk menge-share hal-hal informasi yang tentunya itu belum tentu akan kebenarannya," tuturnya.

"Tadi disampaikan oleh Bapak Puspom TNI, kroscek dulu sumbernya adalah dari kami dan itu tolong rekan-rekan media juga partisipasinya untuk menjaga soliditas TNI dan Polri," imbuh Syahar.

Pada kesempatan itu juga, Syahar meminta agar sinergitas dan soliditas dua lembaga terus dilakukan. Hal itu, kata dia, merupakan perintah dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Saya hanya ingin menegaskan kembali bahwa soliditas TNI-Polri dan sinergitas TNI-Polri itu merupakan perintah dari Bapak Presiden dan tentunya kita harus melaksanakan itu semua, harus mengaplikasikan itu semua," kata Syahar.

"Alhamdulillah kita lihat bersama-sama bahwa kebersamaan TNI-Polri di jajaran Polda Sulawesi Selatan itu sangat sinergi. Sangat-sangat solid termasuk di Polres Jeneponto ini kita lihat bersama bagaimana kebersamaan sinergitas antara pak kapolres dengan pak dandim," lanjutnya.

Sebelumnya, Kepala Divisi (Kadiv) Propam Polri Irjen Pol Syahar Diantono bersama Komandan Pusat Polisi Militer (Danpuspom) TNI Laksamana Muda TNI Edwin memimpin penyelidikan terhadap insiden penyerangan Polres Jeneponto, Sulawesi Selatan, oleh orang tidak dikenal (OTK). Adapun penyelidikan tersebut sebagai bentuk soliditas dan sinergi TNI-Polri dalam menyelesaikan kasus tersebut.

Syahar dan Edwin meninjau langsung tempat kejadian perkara (TKP) yang terjadi pada Jumat (28/4) dini hari lalu. Syahar mengungkapkan dirinya dan Laksamana Muda TNI Edwin sudah dua hari turun langsung mencari fakta dan melakukan pendalaman. Tim gabungan, kata dia, sudah mengunjungi sejumlah pejabat militer dari kedua institusi di Sulawesi Selatan ini.

"Ke pomdam bertatap muka langsung dengan pangdam jajaran serta bapak kapolda juga. Kita juga ke polda dan terakhir, hari ini kita di Polres Jeneponto dan Alhamdulillah kita lihat bersama-sama bahwa kebersamaan TNI-Polri di jajaran Polda Sulawesi Selatan itu sangat sinergi, sangat-sangat solid termasuk di Polres Jeneponto ini kita lihat bersama bagaimana kebersamaan sinergitas antara pak kapolres dengan pak dandim," paparnya.

Baca Juga : Kisah Imam Ahmad Bin Hanbal dan Keajaiban Istighfar Seorang Penjual Roti

Selanjutnya, Syahar mengungkap jika saat ini situasi di Polres Jeneponto dan sekitarnya juga sudah kondusif. Menurutnya, masyarakat juga sudah beraktivitas normal usai insiden tersebut.

"Alhamdulillah kita lihat juga suasana masyarakat ini normal-normal. Kami lihat di Polres juga normal seperti biasa melakukan pelayanan masyarakat seperti biasa. Kalau kita lihat tadi ada proses rekrutmen, proses pelayanan masyarakat dan sebagainya," ujar Syahar.

Hal senada juga disampaikan oleh Laksamana Muda TNI Edwin. Edwin mengatakan Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono berpesan agar sinergi TNI-Polri ditingkatkan.

"Tim datang ke sini merupakan satu wujud dari sinergitas kita TNI-Polri dalam menyelesaikan permasalahan ini secepat mungkin. Pesan dari Bapak Panglima TNI, yang pertama adalah sinergitas TNI-Polri harus ditingkatkan dan harus dijadikan pemahaman bagi seluruh prajurit maupun aparat Polri," kata Edwin.

Pada kesempatan itu, Edwin mengatakan jika Panglima TNI juga berpesan apabila ada prajurit TNI yang terbukti terlibat akan diberi sanksi tegas. Proses hukum, lanjutnya, juga akan dilakukan sesuai dengan ketentuan.

"Apabila di dalam proses investigasi yang terdalam yang kita laksanakan ada hal-hal yang melibatkan para prajurit khususnya maka kita akan melaksanakan suatu proses hukum sesuai dengan ketentuan," ujarnya.

Panglima TNI, kata Edwin, juga menegaskan bahwa prajurit TNI tidak boleh arogan. Dia mengatakan prajurit diminta tegas tetapi humanis. "Kemudian penegasan beliau lagi bahwa prajurit TNI tidak boleh arogan tetap tegas tetapi humanis ini merupakan satu panduan-panduan yang kita laksanakan di dalam proses penyelesaian masalah kita dan tim saat ini sedang bekerja," tutur Edwin.


Topik

Peristiwa informasi hoax polres jeneponto kadiv propam polri



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Mutmainah J

Editor

Dede Nana