Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pendidikan

Cegah Terjadinya Tindak Kekerasan terhadap Anak, Dinas Pendidikan Banyuwangi Gelar Pekan Parenting di Sekolah

Penulis : Nurhadi Joyo - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

22 - Mar - 2023, 23:32

Placeholder
SuratnoKepala Dinas Pendidikan kabupaten Banyuwangi, (foto; Nurhadi Banyuwangi TIMES)

JATIMTIMES- Tindak kekerasan terhadap anak bisa terjadi dimana-mana. Tidak mesti terjadi di sekolah, kadang bisa terjadi di lingkungan masyarakat. Di lingkungan sekolah para guru dan tenaga pendidik diyakini tidak dalam posisi memperbesar masalah.

Pernyataan tersebut disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi, Suratno menanggapi terjadinya tindak kekerasan terhadap anak di Banyuwangi dalam beberapa waktu terakhir.

Baca Juga : Sering Terjadi Keributan, Polres Malang Bakal Evaluasi Perizinan Kesenian Jaranan

Menurut dia dalam upaya mencegah dan menanggulangi tindak kekerasan terhadap anak, pihaknya sudah membuat “Pekan Parenting di Sekolah”. Sebagai salah satu upaya mengkondisikan agar sinergitas komitmen dan frekuensi mendidik anak bisa satu visi antara sekolah; kepala sekolah guru dan orang tua.

”Kalau mepala sekolah dan guru itu bisa menciptakan satu hasil komunikasi aktif dan punya visi yang sama mendidik anak, kami yakin kekerasan terhadap anak dan problem-problem yang lain akan bisa diatasi,” jelas Suratno.

Selain itu, lanjut dia pihak Dinas Pendidikan Banyuwangi sudah meminta kepada semua sekolah untuk membuat komitmen bersama untuk melakukan launching anti bullying dan lain sebagainya yang berupa banner dan semua warga sekolah bisa membubuhkan tanda tangan di situ.

Kemudian membuat sistem tata kelola, semua sekolah diminta mempunyai satgas anti perundungan, satgas anti tindak kekerasan, satgas anti intoleransi termasuk pernikahan di bawah umur.

“Setiap sekolah ada satgasnya yang anggota ada dari guru maupun siswa. Ini alarm bisa menjadi CCTV apabila ada gejala terjadinya penyimpangan maka mereka inilah yang bisa bergerak secara cepat,” imbuh pejabat asal Genteng tersebut.

Terkait kasus guru yang diduga menjadi pelaku tindak kekerasan terhadap anak di salah satu SD di Banyuwangi, pihak Dinas Pendidikan akan menindak sesuai dengan regulasi yang ada.

Baca Juga : SMKN 1 Rejotangan, Sekolah Menengah Kejuruan Pusat Keunggulan Skema Pemadanan Dukungan

“Sesuai dengan yang diputuskan oleh aparat penegak hukum kita akan memberikan sanksi sesuai dengan aturan mulai yang ringan sampai yang berat. Karena yang bersangkutan guru PPPK makan akan ditinjau ulang perjanjianya,” pungkas Suratno.

Sebelumnya diberitakan Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengungkapkan dalam setiap bertemu dengan anak dan para orang tua kami selalu menyampaikan untuk menghindari segala bentuk penindasan atau kekerasan yang dilakukan dengan sengaja oleh satu orang atau sekelompok orang yang lebih kuat atau bullying, tindak kekerasan seksual,  pencabulan dan intoleransi

Menanggapi banyaknya kejadian dugaan tindak kekerasan terhadap anak di Banyuwangi dalam beberapa waktu terakhir menurut Bupati Ipuk, pemerintah terus melakukan evaluasi terutama di lembaga-lembaga pendidikan untuk lebih menyadari (aware) dan lebih memiliki sensifitas tinggi terhadap perubahan perilaku anak.

“Kita juga minta parenting atau pola asuh orang tua terhadap anak meliputi memenuhi kebutuhan fisik yaitu makanan dan minuman, dan juga memenuhi kebutuhan psikologi yakni kasih sayang, rasa aman, serta bersosialisasi dengan masyarakat sekitar agar anak bisa hidup selaras dengan lingkungannya. Selain itu Bimbingan dan Konesling (BK) di sekolah-sekolah juga perlu diintensifkan lagi,” jelas Bupati Ipuk.


Topik

Pendidikan Banyuwangi bulliying dinas pendidikan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Nurhadi Joyo

Editor

Sri Kurnia Mahiruni