free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Untuk Kelancaran Uji Coba Skema Lalin di Kayutangan, 3 Pos Pantau Akan Disiagakan

Penulis : Riski Wijaya - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

20 - Feb - 2023, 03:12

Placeholder
Petugas Dishub Kota Malang memasang baner sosialisasi penerapan skema lalu lintas di Kawasan Kayutangan Heritage. (Foto: Riski Wijaya/ MalangTIMES).

JATIMTIMES - Kurang lebih sebanyak 100 personel gabungan akan dikerahkan dalam uji coba penerapan skema lalu-lintas baru di Kayutangan Heritage pada Senin (20/2/2023) besok. 

Bukan tanpa alasan, personel tersebut bakal dikerahkan untuk memandu pengguna jalan dengan skema arus lalu-lintas yang baru. Sehingga pengendara tidak kebingungan. 

Baca Juga : Dishub Matangkan Pelaksanaan Uji Coba Satu Arah Kayutangan Besok

"Tujuan kita siagakan petugas terutama dalam minggu pertama itu adalah untuk membantu menunjukkan arah, jadi selebih itu tidak ada masalah," ujar Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang Widjaja Saleh Putra. 

Dalam uji coba tersebut, pihaknya memperkirakan dalam waktu sekitar 3 minggu, pengendara akan mulai terbiasa. Untuk itulah selain petugas, sejumlah pos juga akan disiagakan. 

Pria yang akrab disapa Jaya ini mengatakan, setidaknya ada 3 pos pantau yang akan dioperasikan. Untuk membantu kelancaran pengendara dalam berlalu lintas. 

"Tiga pos ini di (simpang tiga) Hotel Trio, sekitar (simpang empat) Rajabali dan Balaikota Malang," imbuh Jaya. 

Selain itu, personel yang ditugaskan akan disiagakan di beberapa titik. Yakni di Jalan Bromo, Jalan Semeru, sekitar Plaza Sarinah, jalan Mojopahit, Jalan Kahuripan dan beberapa titik lain.

Jaya menegaskan, manajemen lalu lintas angkutan jalan yang diterapkan di Kayutangan Heritage ini dimaksudkan untuk memberi kenyamanan, keamanan dan keselamatan masyarakat dalam berkendara. 

Baca Juga : Sisi Lain Polemik Warga dengan Developer Perumahan di Jember hingga Wacana Gugat ke Pengadilan

Terutama dalam mengurai kemacetan yang dinilai kerap terjadi di beberapa titik. Bukan tanpa alasan, sebelum skema lalu lintas ini diterapkan, sejumlah kajian juga telah dilakukan. 

Hasilnya, derajat kejenuhan lalu-lintas di kawasan tersebut sudah berada di angka 0,5 hingga 0,6. Menurut Jaya, angka tersebut sudah berdasarkan hitungan matematis yang melibatkan pakar transportasi Universitas Brawijaya. 

"Sekarang ini kalau berdasarkan hitungan matematis dari pakar transportasi UB, (derajat) kejenuhan sudah di bawah 1. Hanya tinggal 0,5 atau 0,6," terang Jaya.


Topik

Pemerintahan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Riski Wijaya

Editor

Sri Kurnia Mahiruni