JATIMTIMES - Tim gabungan Jatanras Polda Jatim dan Polres Blitar Kota berhasil mengamankan tiga dari lima pelaku perampokan rumah dinas Wali Kota Blitar. Ketiga pelaku diamankan usai pengejaran selama kurang lebih satu bulan.
Setelah ditangkap, tiga pelaku perampokan rumah dinas Wali Kota Blitar itu kemudian ditunjukkan ke publik oleh Polda Jatim, Kamis (12/1/2023).
Baca Juga : Propam Polda Papua Selidiki Kematian Simpatisan Lukas Enembe
Saat diwawancarai awak media, Wali Kota Blitar Santoso mengaku lega dengan penangkapan pelaku tersebut. Dia juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada kepolisian.
"Terimakasih kepada Kapolda beserta jajarannya. Juga pak direktur direskrimum yang telah bekerja keras sehingga telah bisa menangkap pelaku ada tiga orang yang sudah tertangkap," kata Santoso.
Belakangan muncul banyak dugaan di masyarakat terkait dengan motif perampokan rumah dinas Wali Kota Blitar, salah satunya isu politik. Namun saat ditanya soal adanya kaitan dengan isu politik, Santoso enggan memberikan jawaban.
"Saya tidak bisa menafsirkan soal itu (politik). Yang jelas apa yang disampaikan oleh Polda itulah yang bisa kita terima," tegasnya.
Santoso juga mengaku tidak mengenal dengan tiga orang pelaku perampokan yang diamankan Polda Jatim. Ia juga mengaku tidak mengingat ciri-ciri perampok yang menyekapnya.
Baca Juga : Polda Jatim Tangkap 3 Pelaku Perampokan Rumah Dinas, Wali Kota Blitar Ucapkan Terimakasih
"Saya tidak kenal dengan ketiga orang itu. Saya juga lupa bagaimana ciri-cirinya karena saya waktu itu disekap," imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, rumah dinas Wali Kota Blitar di Jalan Sudanco Supriyadi disatroni perampok. Peristiwa tersebut terjadi pada Senin 12 Desember 2022. Dalam aksinya, pelaku perampokan rumah dinas Wali Kota Blitar menyekap Wali Kota Blitar Santoso dan istrinya serta tiga penjaga rumah yang merupakan anggota Satpol PP Kota Blitar.