JATIMITIMES - Akibat tumbangnya pohon Dangkalu pada ruas jalan menuju Ranu Pani, arus lalulintas dari Lumajang ke Malang putus total selama lebih dari setengah hari
Infomasi dari BPBD Lumajang menyebutkan, pohon Dangkalu yang tumbang berdiameter lebih dari 3 meter dengan tinggi pohon lebih dari 17 meter.
Baca Juga : Viral, Penampakan Kota Gaib Saranjana Terekam di Foto
"Karena kayu yang tumbang cukup besar, upaya evakuasi kayu Dangkalu tersebut butuh waktu yang cukup lama. Kami baru sampai di lokasi dengan peralatan evakuasi tersebut sekitar pukul 08.00," kata Joko Sambang dari Kantor BPBD Lumajang.
Selain memindahkan batang pohon yang cukup besar tersebut, BBPD Lumajang, TNI dan Polri harus juga membersihkan ranting dan daun dari pohon tersebut, agar ruas jalan tersebut benar-benar bisa dilalui dengan aman.
"Karena sempat membuat macet karena terlanjur banyak kendaraan yang masuk, maka kami sempat melakukan buka tutup jalan, agar kemacetan tak semakin panjang," kata Joko Sambang.
Sekitar pukul 12.30, jalan mulai bisa dilalui, dan sampai tengah hari usaha pembersihan masih terus dilakukan agar ruas jalan tersebut bisa dilalui dengan baik.
Dari BPBD Lumajang juga diperoleh informasi, hujan deras yang terjadi pada minggu malam di kawasan tersebut memang ekstreem karena disertai angin kencang.
Baca Juga : Bikin Konten Bersihkan Sampah di Sungai, Rombongan Pemuda Didukung Netizen Masuk TV
"Informasi yang kita peroleh dari warga dan pengguna jalan, pohon Dangkalu tersebut tumbang sekitar pukul 04.00 Senin (2/1) pagi," jelas Joko Sambang.
Saat ini jalan sudah bisa dilalui namun pengguna jalan tetap harus waspada karena khawatir terjadi hujan deras lagi yang bisa menyebabkan pohon tumang dan tanah longsor.