JATIMTIMES - Pemerintah Desa (Pemdes) Srimulyo Kecamatan Dampit mendapatkan penghargaan sebagai desa dengan Anugerah Terbaik II dalam ajang Anugerah Desa Terbaik TIK Kabupaten Malang 2022. Setidaknya ada sebanyak 3 inovasi yang menghantarkan Desa Srimulyo mendapat penghargaan di ajang bergengsi tersebut.
Ketiga inovasi Desa Srimulyo tersebut yang pertama berkaitan dengan pelayanan administrasi kependudukan (adminduk) yang sudah dapat diakses secara online. Inovasi yang kedua yakni Pemdes Srimulyo juga telah memiliki pelayanan wifi desa yang dapat dinikmati masyarakat.
Baca Juga : Juarai Anugerah Desa Terbaik TIK Kabupaten Malang 2022, Pemdes Wonorejo Sabet Dua Penghargaan Sekaligus
Inovasi yang ketiga yakni di bidang pertanian. Pemdes Srimulyo berhasil mengembangkan hasil pertanian pisang yang diberi nama Pisang Sang Mulyo. Komoditas ini memiliki keunggulan berupa ukuran lebih besar dengan kualitas ekspor. Bahkan, menjadi salah satu keunggulan Provinsi Jawa Timur.
Menanggapi capaian tersebut, Kepala Desa Srimulyo M. Mukhlis mengatakan bahwa selama beberapa waktu terakhir, pengembangan pelayanan dengan menerapkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) memang tengah dilakukan. Hal itu mengingat wilayah adminsitratif Desa Srimulyo yang cukup luas, yakni kurang lebih mencapai 2.600 hektare (ha).
"Wilayah kami itu luas, kurang lebih mencapai 2.600 hektare, apalagi dengan (intensitas) kebutuhan pelayanan warga yang cukup tinggi. Jadi penerapan dan pengembangan TIK memang sangat diperlukan," ujar Mukhlis.
Sementara itu, di sisi lain dirinya juga mengapresiasi ajang yang digelar oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) bersama JatimTIMES tersebut. Sebab, ajang tersebut ia nilai dapat memicu dan memotivasi desa untuk terus berinovasi, terutama dalam hal pelayanan publik.
"Ajang dari Diskominfo, memang diperlukan karena dengan semangat digitalisasi dan perkembangannya, sangat membantu warga di pelayanan. Kalau di Srimulyo sangat terbantu masyarakat. Punya website dan anjungan. Website sudah banyak layanan yang muncul," jelas Kholis.
Baca Juga : Wignyo Rahadi Ceritakan Presiden Joko Widodo Sukai Busana Rancangannya Berbahan Tenun Ikat Kediri
Dengan prestasi tersebut, dirinya mengaku tidak akan cepat berpuas diri. Artinya, pengembangan dan pembaruan akan terus dilakukan. Bahkan tidak menutup kemungkinan untuk menciptakan inovasi-inovasi baru selanjutnya.
"Terbaru kita juga sounding dengan Dispendukcapil. Jadi akan ada semacam sinkronisasi, di Dispendukcapil kan ada Program Desaku Tuntas, dan kita juga ada Anjungan Dukcapil Mandiri (ADM). Kita juga sempat diminta jadi konsultan oleh Dispendukcapil, itu kan suatu kemajuan," pungkas Mukhlis.
Sebagai informasi, atas prestasi tersebut, Pemdes Srimulyo mendapatkan hadiah berupa uang pembinaan sebesar Rp 6.000.000. Selain itu juga mendapat piala dan piagam penghargaan.