JATIMTIMES – Bencana erupsi Gunung Semeru di Lumajang pada Minggu (4/12/2022) lalu, mendapat perhatian serius dari Bupati Jember H. Hendy Siswanto.
Sebagai kabupaten tetangga terdekat, Pemkab Jember menyiapkan petugas medis dan juga petugas BPBD untuk membantu pemkab Lumajang.
Baca Juga : Dishub Kota Malang Tegaskan Kebijakan Satu Arah Kayutangan Heritage Belum Final
“Kami ikut prihatin dan juga merasakan sedih dengan apa yang dialami saudara-saudara kita di Lumajang, kami juga memerintahkan Dinkes dan BPBD untuk menyiapkan timnya serta melakukan koordinasi dengan BPBD Lumajang dan Pemkab Lumajang,” ujar Bupati Jember H. Hendy Siswanto.
Bupati juga terus melakukan koordinasi dengan Pemkab Lumajang, terkait bantuan apa saja yang dibutuhkan.
“Kami Pemkab Jember siap mendukung dan membantu bencana ini. Saat ini Dinkes dan BPBD Jember juga sudah melakukan koordinasi dengan teman-teman di Lumajang, kira-kira apa bantuan apa yang bisa diberikan,” ujar Bupati.
Bupati juga mendoakan, agar masyarakat yang terkena dampak dari erupsi gunung semeru ini diberi ketabahan dan kekuatan atas ujian ini.
"Gunung Semeru sudah sering mengalami letusan, Insya Alloh masyarakat Lumajang sudah terbiasa, namun tetap perlu ada penanganan secara kontinyu dari Pemerintah,” jelas Bupati.
Baca Juga : Wapres RI Resmikan MPP Merdeka Kota Malang Serentak Bersama 25 MPP Lainnya di Indonesia
Sementara dari data yang diterima media ini, bencana erupsi gunung Semeru kali ini juga menyebabkan 2.489 warga mengungsi di sejumlah titik, dan masih ada kemungkinan jumlah bertambah. Dikarenakan masih ada warga yang terus berdatangan ke 21 titik lokasi pengungsian yang ada.
“Jumlah ini bisa saja bertambah, karena ada tambahan pengungsi yang baru masuk. Namun juga bisa berkurang karena ada yang pulang ke rumah mereka, karena dinilai situasinya sudah aman,” kata Sekda Lumajang Drs. Agus Triono M.Si . (*)