JATIMTIMES - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Blitar terus hadir di tengah-tengah masyarakat. Terkini, ratusan guru dan tenaga pendidik serta warga kurang mampu di Kecamatan Nglegok mendapatkan bantuan BAZNAS.
Ketua BAZNAS Kabupaten Blitar Achmad Husein menjelaskan di Kecamatan Nglegok ada 111 orang yang menerima bantuan BAZNAS. Mereka terdiri 100 orang Guru Tidak Tetap dari RA, TK, SD, MI, SMP, MTS dan guru TPQ, Madin, Pondok Pesantren dengan nominal sebesar Rp 300 ribu. Selain guru, sebanyak 10 orang warga kurang mampu juga mendapat bantuan sebesar Rp 750 ribu dari BAZNAS.
Baca Juga : Antusias, Warga Kepanjen Padati Kantor Desa Kedungpedaringan untuk Dapat Layanan BMW
"Sasaran kita utamakan GTT yang tidak mendapatkan honor dari APBD. GTT yang tidak mendapatkan tunjangan dari APBD, ini yang kami tasyarufkan, yang jadi sasaran penerima intensif dari BAZNAS. Intensif yang kami berikan, per orang mendapatkan Rp 300 ribu," kata Achmad Husein.
Bantuan dari BAZNAS tersebut diserahkan langsung Bupati Blitar Rini Syarifah di aula Kantor Kecamatan Nglegok. Dalam kesempatan ini, Mak Rini menyampaikan sejak dilantik pada bulan April 2022 lalu, BAZNAS gerak cepat dalam membantu masyarakat Kabupaten Blitar yang membutuhkan.
"Alhamdulillah sudah luar biasa memberikan manfaat. BAZNAS Kabupaten Blitar ini bisa saya katakan gercep menyalurkan bantuan, utamanya kepada kalangan tenaga pendidik," kata Mak Rini.
Lebih lanjut orang nomor satu di Kabupaten Blitar berharap kedepan BAZNAS memiliki beragam inovasi untuk merangkul lebih banyak lagi warga yang membutuhkan sentuhan bantuan.
Baca Juga : Pemkab Blitar Raih Opini WTP 5 Kali Beruntun, Wabup Rahmat Beri Apresiasi OPD
"Saya berharap BAZNAS punya program inovatif yang bisa berkembang kedepannya. Saya ingin agar program BAZNAS benar-benar bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," pungkasnya.(Adv/Kmf)